Show simple item record

dc.contributor.authorErwita Yuliana Dewi
dc.date.accessioned2013-12-20T04:57:49Z
dc.date.available2013-12-20T04:57:49Z
dc.date.issued2013-12-20
dc.identifier.nimNIM080210192002
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/11111
dc.description.abstractData hasil observasi awal, didapatkan aktivitas belajar fisika siswa kelas VII C SMP Negeri 1 Tapen masih rendah. Hal ini ditunjukkan dari hasil observasi dan wawancara dengan guru pengajar yang telah dilakukan didapatkan data bahwa aktivitas siswa selama pembelajaran di laboratorium didapatkan hasil bahwa kemampuan kerja ilmiah siswa kelas VII C ketika melakukan percobaan yaitu 41,48%, menggunakan alat ukur 45,18%, melakukan analisis data 53,33%, dan membuat kesimpulan 58,51%. Berdasarkan data hasil analisis observasi tersebut dapat dikatakan bahwa kemampuan kerja ilmiah siswa kelas VII C masih tergolong rendah. Dokumen yang diperoleh dari guru mata pelajaran fisika menunjukkan bahwa hasil belajar fisika siswa kelas VII C rendah. Hal tersebut dibuktikan dengan sedikitnya siswa yang mampu memenuhi Kriteria Ketuntasan Minimum (KKM) yang ditetapkan sebesar 70 Siswa yang dinyatakan tuntas belajar 26,67% atau 12 dari 45 siswa di kelas tersebut. Berdasarkan uraian di atas, maka diperlukan perbaikan melalui penerapan model inkuiri terbimbing dalam proses pembelajaran. Tujuan dari penelitian ini diantaranya (1) Untuk meningkatkan kemampuan kerja ilmiah siswa kelas VII C SMP Negeri 1 Tapen dengan menggunakan model inkuiri terbimbing., (2) Untuk meningkatkan hasil belajar fisika siswa kelas VII C SMP Negeri 1 Tapen dengan menggunakan model inkuiri terbimbing. Penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas dengan menggunakan desain penelitian Kemmis dan Mc. Taggart sehingga subyek penelitiannya adalah siswa kelas VII C SMP Negeri 1 Tapen tahun ajaran 2011/2012 yang dimulai tanggal 18 April 2012 sampai dengan 23 Mei 2012. Metode pengumpulan data dalam penelitian ini adalah dokumentasi, observasi, wawancara, dan tes. Data yang didapatkan adalah skor kerja ilmiah siswa, dan hasil belajar siswa selama proses pembelajaran yakni pada pra-siklus, siklus I, dan siklus II. Hasil kemampuan kerja ilmiah pada pra-siklus menunjukkan bahwa kemampuan siswa dalam melakukan eksperimen sebesar 66,67%, mengamati obyek 67,22%, menggunakan alat ukur 40,83%, mengisi data ke dalam tabel 91,11%, menganalisis data 65,28%, sehingga rata-rata persentase kerja ilmiah sebesar 65,28% dan termasuk dalam kriteria cukup. Sedangkan pada siklus 1 kemampuan kerja ilmiah siswa mengalami peningkatan yang ditunjukkan dengan persentase ketika melakukan eksperimen 76,11%, mengamati obyek 77,22%, menggunakan alat ukur 75,83%, mengisi data ke dalam tabel 94,44%, menganalisis data 80,28%, dengan rata-rata persentase sebesar 80,12% dan germasuk dalam kriteria baik. Pada siklus 2 kemampuan kerja ilmiah siswa juga mengalami peningkatan dari siklus 1 yang ditunjukkan dengan persentase melakukan eksperimen sebesar 75,56%, mengamati obyek 80,28%, menggunakan alat ukur 80,83%, mengisi data ke dalam tabel 97,22%, menganalisis data 88,31%, dengan rata-rata persentase kerja ilmiah sebesar 86,18% dan termasuk dalam kriteria baik sekali. Hasil belajar siswa juga mengalami peningkatan. Pada pra-siklus ketuntasan hasil belajar siswa sebesar 40,00%. Pada siklus I ketuntasan hasil belajar siswa mengalami peningkatan menjadi 68,88% dengan nilai <g> 0,37 dan termasuk kriteria peningkatan sedang dan pada siklus II ketuntasan hasil belajar siswa menjadi 77,77% dengan nilai <g> 0,14 dan termasuk dalam kriteria peningkatan rendah. Berdasarkan hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa secara keseluruhan terjadi peningkatan kemampuan kerja ilmiah dan hasil belajar siswa pada pra siklus, siklus I, dan siklus II. Dari hasil di atas menunjukkan model inkuiri terbimbing dapat digunakan sebagai alternatif pembelajaran yang membuat siswa lebih aktif dan lebih memahami konsep dalam pembelajaran.en_US
dc.language.isootheren_US
dc.relation.ispartofseries080210192002;
dc.subjectKerja Ilmiah, Hasil Belajar Fisika Siswa, Model Pembelajaran Inkuiri Terbimbingen_US
dc.titlePeningkatan Kemampuan Kerja Ilmiah Dan Hasil Belajar Fisika Siswa Dengan Model Inkuiri Terbimbing Pada Siswa Kelas VII C SMP Negeri 1 Tapen Tahun Ajaran 2011/2012en_US
dc.typeOtheren_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record