Show simple item record

dc.contributor.authorFARHAN, Muhammad Amin
dc.date.accessioned2022-09-08T12:47:16Z
dc.date.available2022-09-08T12:47:16Z
dc.date.issued2022-06-24
dc.identifier.nim151510501122en_US
dc.identifier.urihttps://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/109332
dc.descriptionFinalisasi oleh Taufik Tgl 8 September 2022en_US
dc.description.abstractJagung (Zea may L.) merupakan salah satu komoditas tanaman pangan penting kedua setelah padi. Hasil produksi tanaman jagung dapat dijadikan sebagai bahan pokok pangan, industri, dan pakan ternak. Melihat potensi dan manfaat tanaman jagung menyebabkan permintaan pasar mengalami peningkatan, sedangkan produksi jagung ditiap daerah tidak sama. Salah satu contohnya adalah produksi jagung di Kabupaten Jember yang mengalami penurunan produksi setiap tahunnya. Menurut data BPS Jawa Timur 2018 produksi jagung di Kabupaten Jember mengalami penurunan pada tahun 2015 hingga tahun 2017. Salah satu penyebab terjadinya penurunan produksi diakibatkan oleh adanya serangan penyakit Helminthosporium turcicum yang mengakibatkan munculnya penyakit hawar daun. Potensi kerusakan yang ditimbulakn oleh penyakit ini cukup tinggi yakni mencapai 50%. Upaya yang bisa dilakukan untuk pengendalian penyakit hawar daun adalah dengan menggunakan varietas tahan dan penggunaan bahan kimia. Salah satu alternatif pengendalian penyakit hawar daun yang tidak menimbulkan dampak negatif bagi lingkungan adalah menggunakan potensi mikroorganisme antagonis. Salah satu contoh agen pengendali hayati yang dapat digunakan adalah Bacillus sp. Bakteri ini memiliki kemampuan dalam menghambat dan mengendalikan beberapa patogen tanaman. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui potensi Bacillus sp. dalam menghambat dan menekan pertumbuhan penyebab hawar daun pada tanaman jagung secara in vitro maupun in vivo, sedangkan manfaat dari penelitian ini adalah memberikan informasi, menambah wawasan, dan ilmu pengetahuan serta dapat dijadikan sebagai sumber refrensi untuk penelitian lanjutan tentang potensi penggunaan Bacillus sp. untuk menekan keparahan penyakit hawar daun pada tanaman jagung. Penelitian ini dilaksanakan mulai bulan November 2021 sampai Desember 2022 di Laboraturium Penyakit Program Studi Proteksi Tanaman Fakultas Pertanian dan lahan. Rancangan percobaan yang digunakan pada penelitian ini adalah Rancangan Acak Kelompok yang terdiri dari 4 perlakuan dengan 5 ulangan. Penelitian ini dilakukan menggunakan dua sub percobaan yaitu pengujian secara in vitro dan in vivo. Data yang diperoleh kemudian dilakukan analisis data menggunakan analisis sidik ragam (ANOVA). Jika data berbeda nyata, maka akan dilakukan uji lanjut menggunakan Duncan dengan taraf kepercayaan 95%.en_US
dc.language.isootheren_US
dc.publisherMuhammad Amin Farhanen_US
dc.subjectJagung, Bacillus, Helminthsporium turcicumen_US
dc.titlePenggunaan Bakteri Bacillus sp. sebagai Agen Pengendali Hayati Penyakit Hawar Daun (Helminthosporium turcicum) pada Tanaman Jagung (Zea may L.)en_US
dc.typeSkripsien_US
dc.identifier.prodiAgroteknologien_US
dc.identifier.nidn196301021988022001en_US
dc.identifier.pembimbing1Dr. Rachmi Masnilah, M. Si.en_US
dc.identifier.finalizationTaufiken_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record