Show simple item record

dc.contributor.authorAkhmad Zainnudin Fanani
dc.date.accessioned2013-12-19T01:25:54Z
dc.date.available2013-12-19T01:25:54Z
dc.date.issued2013-12-19
dc.identifier.nimNIM060910201022
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/10222
dc.description.abstractPartisipasi dalam Bahasa Indonesia diterjemahkan sebagai perihal turut berperan serta dalam suatu kegiatan. Korten menyatakan pentingnya partisipasi dalam proses pembangunan sehingga proses pembangunan dapat dijalankan untuk meningkatkan martabat manusia. Partisipasi memiliki arti penting dalam proses pembangunan sebab bermanfaat dalam meningkatkan kualitas keputusan yang dibuat karena didasarkan pada kepentingan dan pengetahuan riil yang ada di dalam masyarakat. Partisipasi juga bermanfaat dalam membangun komitmen masyarakat untuk membantu penerapan suatu keputsan yang telah dibuat. Pembangunan fisik di Kelurahan Sekargadung yang menjadi pokok bahasan peneliti, bertujuan untuk mendorong partisipasi masyarakat. Pembangunan tahunan dalam bentuk fisik ini merupakan hasil output dari Musrenbang. Pembangunan ini dilaksanakan melalui empat tahapan, antara lain penyusunan rencana, penetapan rencana, pelaksanaan rencana dan evaluasi. Dari keempat tahapan tersebut hanya tahapan evaluasi saja yang tidak melibatkan masyarakat, karena langsung dilakukan oleh pemerintah. Dari sinilah peneliti ingin mengetahui bagaimana bentuk partisipasi masyarakat dalam pembangunan fisik di Kelurahan Sekargadung Kecamatan Bugul Kidul Kota Pasuruan Tahun Anggaran 2010. Kemudian peneliti mencoba menggambarkan serta menganalisis bentuk-bentuk partisipasi masyarakat yang terjadi dalam proses pembangunan fisik di Kelurahan Sekargadung Kecamatan Bugul kidul Kota Pasuruan tahun anggaran 2010 dari hasil penelitian. Dengan menggunakan metodologi penelitian deskriptif kualitatif, peneliti menuangkan hasil penelitian dalam bentuk table verifikasi yang dibuat untuk mempermudah pengelompokan data dari hasil penelitian yang sudah didapatkan dari lapangan, seperti hasil wawancara, serta dokumentasi yang ada. Hal ini diharapkan agar dapat mempermudah pembacaan data sehingga kesimpulan yang didapat akan lebih bisa dicerna dalam pembacaannya. Dalam Penelitian 5 bentuk partisipasi yang dipakai peneliti dalam menganalisa hasil temuan dilapangan yaitu partisipasi buah pikiran, partisipasi tenaga atau gotong royong, partisipasi harta dan benda, partisipasi keterampilan dan kemahiran, serta partisipasi sosial. Hasil penelitian menunjukkan bahwa partisipasi masyarakat Kelurahan Sekargadung dalam kegiatan pembangunan fisik ini tergolong partisipasi prosesional. Dikatakan partisipasi prosesionl karena seluruh bentuk partisipasi yang dipakai peneliti untuk melihat serta menganalisis adanya partisipasi yang terjadi dalam pembangunan fisik kelurahan Sekargadung itu ditemukan seluruhnya ada dilapangan, mulai dari partisipasi buah pikiran, kemudian partisipasi tenaga, partisipasi harta benda, partisipasi keterampilan dan kemahiran, serta partisipasi sosial, kesemuanya itu terjadi dalam pembangunan fisik di Kelurahan Sekargadung. Partisipasi tersebut memang terjadi dalam proses-proses pembangunan sekalipun beberapa memang terlihat minim pada beberapa bentuk. Seperti pada partisipasi tenaga dan sosial dalam tahap pelaksanaan dikarenakan jadwal pembangunan yang berbenturan dengan jam kerja masyarakat. Dari sinilah pemerintah serta pihak pelaksana pembangunan harus lebih teliti dan mengkoordinasikan masalah waktu terkait pelaksanaan pembangunan sehingga masyarakta bisa total dalam berpartisipasi.en_US
dc.language.isootheren_US
dc.relation.ispartofseries060910201022;
dc.subjectPartisipasi Masyarakat Dalam Pembangunan Fisiken_US
dc.titlePARTISIPASI MASYARAKAT DALAM PEMBANGUNAN KELURAHAN SEKARGADUNG KECAMATAN ASYARAKAT DALAM PEMBANGUNAN FISIK BUGUL KIDUL KOTA PASURUAN BUGUL KIDUL KOTA PASURUAN TAHUN ANGGARAN 2010en_US
dc.typeOtheren_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record