Pemanfaatan Limbah Ikan Cakalang (Katsuwonus Pelamis) sebagai Alternatif Tepung Ikan pada Pembuatan Pakan Ikan Lele Dumbo (Clarias Gariepinus)

Abstract

Ikan lele merupakan ikan yang bernilai ekonomis dan mudah dibudidayakan. Berdasarkan data BPS Kabupaten Jember (2015), produksi ikan lele di Kabupaten Jember mencapai 3.297,90 ton per tahun. Pakan merupakan salah satu komponen yang sangat menunjang suatu kegiatan usaha budidaya perikanan karena ketersediaan pakan akan berpengaruh terhadap pertumbuhan ikan. Penyediaan pakan merupakan salah satu permasalahan yang dihadapi oleh pembudidaya karena penyediaannya mencapai 60-70% dari biaya produksi. Bahan baku pembuatan pakan ikan harus memiliki gizi yang baik terutama sumber protein. Sumber protein bahan pakan ikan pada umumnya masih impor, seperti bungkil kacang kedelai dan tepung ikan. Pemanfaatan limbah hasil perikanan dan industri sebagai pakan ikan merupakan salah satu upaya untuk mengatasi biaya pakan yang relatif tinggi. Pemanfaatan limbah secara maksimal dapat memberikan hasil yang signifikan karena kandungan gizi dan nutrien dalam limbah masih sangat potensial untuk dimanfaatkan serta diharapkan dapat menurunkan biaya produksi. Terdapat beberapa limbah yang dapat dimanfaatkan seperti limbah ikan cakalang, limbah kulit singkong, dan limbah penggilingan padi (bekatul). Tepung ikan dari limbah ikan cakalang memiliki kandungan protein yang cukup tinggi yakni sebesar 32,27%. Oleh karena itu penggunaan limbah ikan cakalang ini sangat potensial untuk dijadikan alternatif tepung ikan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penambahan tepung limbah ikan cakalang dan bekatul terhadap sifat kimia, sifat fisik dan kelayakan ekonomi usaha budidaya ikan lele dengan pakan berbasis limbah ikan cakalang dan bekatul. Penelitian ini dirancang dengan menggunakan Rancangan Acak Lengkap dengan 2 faktor. Masing-masing perlakuan diulang sebanyak tiga kali ulangan dan pengamatan sebanyak dua kali ulangan. Paramater yang diamati meliputi kadar protein, kadar air, kadar lemak, kadar karbohidrat, kadar abu, daya apung, laju pertumbuhan, kelangsungan hidup dan analisa finansial. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penambahan tepung limbah ikan cakalang dan bekatul terhadap sifat kimia, sifat fisik dan kelayakan ekonomi usaha budidaya ikan lele dengan pakan berbasis limbah ikan cakalang dan bekatul. Penelitian ini dirancang dengan menggunakan Rancangan Acak Lengkap dengan 2 faktor. Masing-masing perlakuan diulang sebanyak tiga kali ulangan dan pengamatan sebanyak dua kali ulangan.