dc.description.abstract | Sungai Rembagan merupakan anak sungai utama dari Sungai Bedadung
yang berada di Desa Cangkring, Kecamatan Patrang Kabupaten Jember. Berbagai
aktifitas masyarakat yang berada di daerah Sungai Rembagan yaitu seperti mandi,
mencuci, buang air besar dan air kecil serta kegiatan pertanian akan menghasilkan
limbah domestik dan pertanian. Limbah-limbah tersebut dapat menyebabkan
pencemaran air sungai terutama penurunan kualitas air, dalam rangka upaya
pengendalian pencemaran air ditetapkan daya tampung beban pencemaran pada
sungai menggunakan metode Streeter-Phelps dalam Peraturan Menteri
Lingkungan Hidup Nomor 01 Tahun 2010. Tujuan penelitian ini adalah untuk
menganalisis profil hidraulik, kualitas air, beban pencemaran dan daya tampung
beban pencemaran Sungai Rembagan. Analisis daya tampung beban pencemaran
ditinjau dari laju deoksigenasi, laju reoksigenasi dan kurva defisit oksigen untuk
melihat kemampuan Sungai Rembagan melakukan purifikasi alami. Penelitian
dilakukan selama Bulan Maret 2019 sampai Bulan April 2019 di Sungai
Rembagan dengan panjang sungai 2200 m yang terbagi menjadi 3 segmen dengan
4 titik pantau (RBGN01, RBGN02, RBGN03, dan RBGN04). Data primer
diperoleh melalui pengukuran debit dan parameter kualitas air. Pengukuran di
masing-masing titik pantau terdiri atas pengukuran debit, temperatur, pH, dan DO.
Pengukuran kekeruhan, TSS, TDS, dan BOD dilakukan di Laboratorium Teknik
Pengendalian dan Konservasi Lingkungan Fakultas Teknologi Pertanian
Universitas Jember. | en_US |