dc.description.abstract | Aliran dasar merupakan salah satu komponen penting daerah aliran sungai
(DAS) yang mempengaruhi ketersediaan air pada saat musim kemarau. Informasi
tentang ketersediaan air digunakan untuk pengelolaan sumberdaya air pada suatu
DAS. Tujuan penelitian ini yaitu: kalibrasi parameter dengan metode Kille dan
visualisasi kurva durasi aliran (FDC) pada DAS di wilayah UPT PSDA di
Madura. Penelitian ini dilakukan pada bulan Februari sampai Juni 2019. Tahapan
penelitian ini adalah (1) inventarisasi data hujan dan data debit (2) pengolahan
data (3) kalibrasi menggunakan aplikasi Kille 3.1 (4) visualisasi kurva durasi
aliran (FDC). Proses kalibrasi dilakukan menggunakan data debit harian pada
masing-masing DAS. Pertama, data excel disiapkan untuk modul Kille 3.1 pada
software Hydrooffice. Kemudian, data debit minimum bulanan diurutkan dari
terkecil ke terbesar. Setelah itu, nilai parameter regresi linier dikalibrasi
menggunakan urutan data debit dari langkah sebelumnya. Selanjutnya, hasil
analisis disimpan dalan format *txt dan diolah pada software microsoft excel.
Hasil menunjukkan nilai koefisien determinasi (R2) pada DAS Blega-Telok 0,98,
DAS Kemuning = 0,92, DAS Klampis= 0,94, DAS Klampok-Ambuten= 0,98,
DAS Nipah-Tabanan= 0,91, DAS Samiran-Propo= 0,97, DAS Sampang= 0,97,
DAS Saroka-Lenteng= 0,96. Hasil dari visualisasi FDC terlihat bahwa garis debit
terukur dan kedua model (regresi linier dan regresi eksponensial) hampir
berhimpitan atau mendekati garis debit terukur. Hal ini menandakan bahwa
metode kille tersebut baik dalam memodelkan aliran dasar pada saat musim
kemarau. | en_US |