KARAKTERISTIK ORGANOLEPTIK, FISIK DAN KIMIA JERUK SIAM (Citrus nobilis var. microcarpa) SEMBORO PADA SUHU DAN LAMA PENYIMPANAN
Abstract
Jeruk semboro merupakan jeruk siam yang memiliki rasa manis, tektur yang lunak dan segar serta aroma yang lembut dan kulit yang mudah dilepas, dinamakan jeruk Semboro karena diproduksi atau ditananam di desa Semboro kabupaten Jember. Jeruk siam merupakan buah non klimaterik sehingga buah ini dipetik bila sudah dalam keadaan matang karena tidak apat diperam dengan kecpatan respirasi menurun setelah lepas panen. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui karakteristik organoleptik, fisik dan kimia buah jeruk siam semboro selama penyimpanan pada suhu ruang dan suhu dingin dan mengetahui mutu terbaik jeruk siam semboro selama penyimpanan pada suhu ruang dan suhu dingin. Penelitian ini menggunakan buah jeruk siam di desa Semboro kemudian dilakukan pemetikan, pencucian dan sortasi kemudian dilakukan penyimpanan suhu ruang dan penyimpanan suhu dingin dengan lama penyimpanan 15 hari. Pengamatan dilakukan setiap 5 hari dengan 3 kali ulangan sedangkan untuk uji organoleptik dlakukan 1 kali. Parameter penelitian meliputi sifat organoleptik warna, aroma, tekstur dan rasa, untuk sifat fisik yang meliputi tekstur dan warna sedangkan sifat kimiawi meliputi vitamin C, total asam, pH, dan kadar gula. Data hasil penelitian yang didapat, dianalisa secara deskriptif.
Hasil penelitian menunjukkan sifat organoleptik tingkat kesukaan warna pada suhu ruang tertinggi terdapat pada penyimpanan 5 hari sedangkan pada penyimpanan suhu dingin didapat pada penyimpanan 15 hari yaitu 4,32 (suka). Tingkat kesukaan tekstur tertingi pada suhu ruang diperoleh pada penyimpanan 5 hari yaitu 4,63.(suka), sedangkan pada penyimpanan suhu dingin pada penyimpanan 10 hari yaitu 4,52 (suka). Tingkat kesukaan aroma tertinggi pada suhu ruang didapat pada lama penyimpanan 5 hari yaitu 4,32 (suka) sedangkan pada penyimpanan suhu ruang didapat pada lama penyimpanan 15 hari yaitu 4,4 (suka). Tingkat kesukaan rasa tertinggi pada suhu ruang didapat pada lama penyimpanan 5 hari yaitu 4,48 (suka) sedangkan pada penyimpanan suhu dingin didapat nilai tertingi pada lama penyimpanan 10 hari yaitu 4,48 (suka). Sifat fisik tekstur jeruk siam semakin lama penyimpanan semakin lunak tekturnya, nilai tektur pada suhu ruang lebih tinggi yaitu 9,74 mm/dt dibanding suhu dingin 4,2 mm/dt. Nilai 0Hue menunjukkan nilai tertinggi didapat pada lama penyimpanan 0 hari pada suhu ruang (133,31) dan suhu dingin (142,77). Sifat kimiawi jeruk siam menunjukkan bahwa kadar vitamin C selama penyimpanan 15 hari nilai terendah didapat pada suhu ruang yaitu 17,12 mg/g . Total asam pada suhu ruang menunjukkan nilai lebih rendah dibanding penyimpanan suhu dingin yaitu 13,79 % selama penyimpanan 15 hari. Kadar gula pada suhu ruang menunjukkan nilai lebih tinggi pada penyimpanan 15 hari yaitu 10,6 brix sedangkan suhu dingin 10,2 brix. pH pada suhu ruang nilai tertinggi bdidapat pada penyimpanan 0 hari yaitu 5,27 pada suhu ruang dan 5,24 pada suhu dingin.