• Login
    View Item 
    •   Home
    • UNDERGRADUATE THESES (Koleksi Skripsi Sarjana)
    • UT-Faculty of Agricultural Technology
    • View Item
    •   Home
    • UNDERGRADUATE THESES (Koleksi Skripsi Sarjana)
    • UT-Faculty of Agricultural Technology
    • View Item
    JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

    PERBANDINGAN PENGGUNAAN POLY ALUMUNIUM CHLORIDE (PAC) DAN ALUMUNIUM SULPHATE (TAWAS) CAIR PADA PROSES PENGOLAHAN AIR BERSIH DI PDAM JEMBER

    Thumbnail
    View/Open
    Dewi Sofiah - 111710201025_Part1.pdf (918.8Kb)
    Date
    2016-01-27
    Author
    Sofiah, Dewi
    Metadata
    Show full item record
    Abstract
    PDAM Jember merupakan perusahaan daerah yang mengelola air bersih untuk warga Jember. PDAM Jember memanfaatkan air Sungai Bedadung sebagai air baku yang akan diolah menjadi air bersih. Pengolahan air bersih di PDAM Jember menggunakan Poly Alumunium Chloride (PAC) sebagai koagulan pada Instalasi Pengolahan Air (IPA) Tegal Besar dan tawas cair pada Instalasi Pengolahan Air (IPA) Tegal Gede untuk proses koagulasi – flokulasi. Penambahan kedua jenis koagulan dalam air baku yang sama masih belum efektif dan akan meningkatkan biaya produksi pengolahan air bersih. Dengan demikian upaya yang dilakukan untuk meminiimalkan biaya produksi pengolahan air bersih yaitu menganalisis dari tingkat efektifitas dan nilai ekonomis koagulan Poly Alumunium Chloride (PAC) dan tawas cair. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui efektifitas koagulan PAC dan tawas cair dalam proses koagulasi – flokulasi dan membandingkan biaya penggunaan PAC dan tawas cair yang dilakukan pada kedua IPA PDAM Jember. Penelitian dilakukan pada bulan Januari – Maret 2015 pada musim hujan dengan lokasi pengambilan sampel air di IPA Tegal Besar dan IPA Tegal Gede, PDAM Jember. Perbandingan hasil uji kualitas air dilakukan sebelum dan sesudah proses koagulasi – flokulasi yang berdasarkan Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 492/MENKES/PER/IV/2010 tentang persyaratan dan pengawasan kualitas air. Parameter yang digunakan yaitu parameter fisika meliputi kekeruhan, suhu, Total Suspended Solid (TSS), Total Dissolved Solid (TDS) dan parameter kimia meliputi pH. Hasil perbandingan efektifitas antara Poly Alumunium Chloride (PAC) dan tawas cair menunjukkan penggunaan PAC lebih efektif daripada tawas cair pada proses koagulasi – flokulasi, hal tersebut dapat dilihat dari rata – rata nilai efisiensi kekeruhan penggunaan PAC sebesar 95% dalam menurunkan kekeruhan air baku dan rata – rata nilai efisiensi kekeruhan penggunaan tawas cair sebesar 93% tetapi setelah di analisis menggunakan uji t tidak terdapat perbedaan secara signifikan. Perbandingan biaya untuk penggunaan PAC lebih besar dari tawas cair, karena harga PAC yang mahal dan penggunaan dosis yang sama, namun jika penggunaan dosis PAC lebih optimum maka biaya akan lebih ekonomis daripada tawas cair.
    URI
    http://repository.unej.ac.id/handle/123456789/72459
    Collections
    • UT-Faculty of Agricultural Technology [2754]

    UPA-TIK Copyright © 2024  Library University of Jember
    Contact Us | Send Feedback

    Indonesia DSpace Group :

    University of Jember Repository
    IPB University Scientific Repository
    UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository
     

     

    Browse

    All of RepositoryCommunities & CollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

    My Account

    LoginRegister

    Context

    Edit this item

    UPA-TIK Copyright © 2024  Library University of Jember
    Contact Us | Send Feedback

    Indonesia DSpace Group :

    University of Jember Repository
    IPB University Scientific Repository
    UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository