ANALISIS TINGKAT KESULITAN (BUTIR SOAL TES) AKHIR CAWU I SMUN KELAS I BIDANG STUDI FISIKA TAHUN AJARAN 2000/2001 SEKOTATIF JEMBER ( Studi Siswa kelas I cawu I SMUN Sekotatif Jember Tahun Pelajaran 2000/2001 )

Abstract

Setiap akhir suatu kegiatan belajar mengajar diadakan evaluasi untuk mengetahui keberhasilan proses belajar mengajar. Salah satu yang menjadi bahan pertimbangan dalam menentukan naik atau tidak naik, Menyusun peringkat (rangking) atau berbagai ukuran mutu sekolah adalah hasil evaluasi Sumatif, yang sering kita sebut ujian akhir cawu. Karena ujian cawu ini akan pertimbangan untuk menentukan naik tidaknya seorang siswa ke jenjang yang lebih tinggi, maka alat evaluasinya harus memenuhi kriteria tingkat kesulitan butir soal tes yang baik. Adapun permasalahan dalam penelitian ini adalah Seberapa besar tingkat kesulitan butir soal tes akhir cawu 1 siswa kelas 1 bidang studi fisika tahun ajaran 2000/2001 di SMUN Sekotatif Jember. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui seberapa besar tingkat kesulitan butir soal tes aklrir cawu I siswa kelas 1 bidang studi fisika di SMUN Sekotatif Jember. Manfaat penelitian bagi siswa, bagi guru bidang studi sebagai masukan bahwa alat evaluasi yang sudah dibuat benar - benar memenuhi kualifikasi kualifikasi tingkat kesulitan yang baik. Penentuan responden penelitian dengan Purposive sample. Pengumpulan data menggunakan Metode Dokumentasi, Observasi, dan Interview. alat evaluasi yang dianalisis adalah alat evaluasi akhir cawu 1 SMUN kelas 1 bidang studi fisika tahun ajaran 2000/2001 Sekotat Jember. Penganalisisan datanya adalah menggunakan rumus : IK = Besar skor benar yang diperoleh N x Skor maksimal Dari hasil analisa data tersebut dapat disimpulkan bahwa tingkat kesulitan butir soal tes untuk kelompok atas, butir soal mudah 36%, sedang 36%, sukar 12%, dan mudah sekali 16%.Tingkat kesulitan butir soal tes untuk kelompok bawah, butir soal mudah sekali 4%, sedang 4%, sukar 40%, dan sukar sekali 52%. Secara umum semua butir soal cawu 1 SMUN kelas 1 bidang studi fisika tahun ajaran 2000/2001 tidak memenuhi kriteria tingkat kesulitan yang baik. Disarankan bagi guru bidang studi fisika SMUN SekotatifJember selaku pembuat soal hendaknya dalam membuat butir soal perlu membuat soal standart yang sudah memenuhi kriteria tingkat kesulitan yang baik dengan kata lain pembuatan soal dilaksanakan secara bersamaan.