PENERAPAN METODE DISCOVERY MENGGUNAKAN ALAT PERAGA BENDA KONKRET UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR STRUKTUR KUBUS DAN BALOK SISWA KELAS IV SDN KERTAGENA LAOK 01
Abstract
Pelajaran matematika merupakan salah satu mata pelajaran yang dirasa
cukup sulit dan tidak menarik bagi banyak siswa di sekolah. Salah satunya materi
yang berhubungan dengan geometri dalam hal ini bangun ruang. Hal ini
berdampak buruk bagi prestasi / hasil belajar siswa. SDN Kertagena laok 01
merupakan salah satu sekolah dasar yang ada di Kabupaten Pamekasam.
Pembelajaran matematika yang berlangsung di SD ini masih menggunakan
metode konvensional yaitu ceramah. Guru hanya memberikan rumus rumus pada
siswa. Siswa tidak pernah tahu asal diperolehnya rumus tersebut, siswa tidak
diberi kesempatan untuk menggali dan menemukan sendiri dari mana rumus
terebut diperoleh . Rata-rata nilai matematika saat Ujian Akhir Sekolah sebesar
6,2. Discovery / penemuan secara terbimbing dari guru merupakan salah satu
metode yang dapat digunakan guru dalam menyampaikan materi-materi yang
berhubungan dengan geometri dengan bantuan alat peraga.Permasalahan dalam
penelitian ini adalah apakah melalui implementasi metode discovery dapat
meningkatkan kualitas proses dan hasil belajar struktur kubus dan balok Siswa
kelas IV SDN Kertagena laok 01 Kadur Pamekasan ? Lokasi penelitian adalah
SDN Kertagena laok 01 yang beralamat di dusun Mengkaan Desa Kertagena Laok
Kecamatan Kadur Kabupaten Pamekasan. Subyek penelitian ini adalah siswa
kelas IV tahun pelajaran 2009/2010 yang berjumlah 25 siswa, seorang guru kelas
dan seorang observer. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas (PTK)
yang dilaksanakan dalam dua siklus. Tiap siklus meliputi empat tahap, yaitu
perencanaan, implementasi / tindakan, pengamatan dan refleksi dengan kriteria
keberhasilan jika minimal rata-rata aktivitas siswa 70 %, aktivitas guru 80 %,
ketuntasan belajar siswa 80 %.Pada siklus I aktivitas siswa sebesar 58 %, aktivitas
guru 79,5 % dan hasil ketuntasan belajar siswa masih sebesar 68 %. Karena
indikator keberhasilan masih belum tercapai, maka perlu dilanjutkan dalam siklus
II, dan hasilnya aktifitas siswa meningkat menjadi 76 %, aktifitas guru 83,3 % dan
ketuntasan belajar siswa 92 %. Berdasarkan hasil penelitian tersebut dapat ditarik
simpulan bahwa melalui implementasi metode discovery menggunakan alat perga
benda konkret dapat meningkatkan kualitas proses dan hasil belajar struktur kubus
dan balok siswa kelas IV SDN Kertagena laok 01 Kadur Pamekasan. Berdasarkan
simpulan tersebut disarankan agar seorang guru dapat menciptakan suasana
pembelajaran yang kondusif, siswa diajak berpartisipasi aktif dalam pembelajaran,
salah satunya yaitu dengan menggunakan metode discovery, guru diharapkan
dapat menggunakan suatu media atau alat peraga pembelajaran yang
dipergunakan untuk membantu siswa dalam belajar.