• Login
    View Item 
    •   Home
    • UNDERGRADUATE THESES (Koleksi Skripsi Sarjana)
    • UT-Faculty of Dentistry
    • View Item
    •   Home
    • UNDERGRADUATE THESES (Koleksi Skripsi Sarjana)
    • UT-Faculty of Dentistry
    • View Item
    JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

    Penurunan Gaya Regang (Force Decay) Elastomeric Chain Generasi I dan Generasi II pada Perendaman Saliva Buatan

    Thumbnail
    View/Open
    Anindita Permata Hardarini Putri -161610101076.pdf (1.266Mb)
    Date
    2020-03-23
    Author
    PUTRI, Anindita Permata Hardarini
    Metadata
    Show full item record
    Abstract
    Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental laboratoris dengan jumlah sampel sebanyak 40 buah elastomeric chain. Model penelitian yang digunakan adalah post test only group design, yang menganalisis sampel sesudah diberi perlakuan. Sampel penelitian dibagi menjadi 2 kelompok yaitu 20 elastomeric chain Generasi I dan 20 elastomeric chain Generasi II. Dari masingmasing kelompok tersebut sampel dibagi lagi menjadi suatu sub kelompok berdasarkan kelompok hari pengukuran gaya, yaitu hari ke-1, 7, 14, 21, dan 28 dengan masing-masing sub kelompok terdapat 5 sampel. Semua sampel kemudian direndam dalam saliva buatan dan diukur penurunan gayanya berdasar kelompok hari yang telah ditentukan. Uji pendukung juga dilakukan pada kedua kelompk sampel untuk mengidentifikasi perbedaan struktur penyusun masing-masing sampel menggunakan alat Fourier Transform Infra-Red (FTIR). Dari hasil analisis yang dilakukan menunjukkan bahwa pada elastomeric chain Generasi I terjadi penurunan gaya regang yang signifikan antara hari ke-7 dan 14. Sedangkan pada kelompok elastomeric chain Generasi II mengalami penurunan gaya regang yang signifikan antara hari ke-1 dan 7 serta hari ke-14 dan 21. Uji perbandingan antara 2 kelompok menunjukkan bahwa terdapat perbedaan yang bermakna antara elastomeric chain Generasi I dan Generasi II pada hari ke7, 14, 21, dan 28 dengan Generasi II mengalami penurunan gaya yang lebih sedikit dibandingkan Generasi I yang berarti Generasi II lebih optimal dalam mempertahankan gaya regang. Hal ini juga selaras dengan hasil uji pendukung FTIR, yang menunjukkan bahwa elastomeric chain Generasi I dan Generasi II memiliki penyusun yang sama, namun pada Generasi II memiliki gugus fungsi yang lebih banyak terutama pada gugus hidroksil (OH) dan isisoanat (N=C=O) yang membuat sifatnya lebih stabil.
    URI
    http://repository.unej.ac.id/handle/123456789/103011
    Collections
    • UT-Faculty of Dentistry [2110]

    UPA-TIK Copyright © 2024  Library University of Jember
    Contact Us | Send Feedback

    Indonesia DSpace Group :

    University of Jember Repository
    IPB University Scientific Repository
    UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository
     

     

    Browse

    All of RepositoryCommunities & CollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

    My Account

    LoginRegister

    Context

    Edit this item

    UPA-TIK Copyright © 2024  Library University of Jember
    Contact Us | Send Feedback

    Indonesia DSpace Group :

    University of Jember Repository
    IPB University Scientific Repository
    UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository