Show simple item record

dc.contributor.advisorBARID, Izzata
dc.contributor.advisorINDAHYANI, Didin Erma
dc.contributor.authorNUMAYANTI, Nia
dc.date.accessioned2020-07-10T04:14:08Z
dc.date.available2020-07-10T04:14:08Z
dc.date.issued2020-02-07
dc.identifier.nim161610101022
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/99678
dc.description.abstractBahan biokeramik terus dikembangkan di berbagai penelitian saat ini salah satunya adalah bioactive glass. Bioactive glass apabila berkontak dengan cairan tubuh buatan menghasilkan lapisan disebut Hydroxycarbonate apatite (HCA) yang bersifat osteokonduktif. Dibidang kedokteran gigi bioactive glass dapat dimanfaatkan sebagai coating implant,bone graft, scafold, dan berpotensi sebagai bahan pengisi saluran akar karena bersifat antimikroba, serta bahan tambahan tambalan gigi sebagai remineralizing agent. Bioactive glass dapat menstimulasi pembentukan dentin reparatif. Bahan ini mampu membentuk formasi lapisan hydroxycarbonate apatite yang dapat menginduksi pelepasan growth factor pada matriks dentin sehingga menstimuli sel progenitor untuk berproliferasi dan berdiferensiasi menjadi odontoblast-like cellen_US
dc.language.isoInden_US
dc.publisherFAKULTAS KEDOKTERAN GIGIen_US
dc.subjectPengaruh Perbedaan Suhu Sintering Silika Abu Ampas Tebu sebagai Bahan Bioactive Glass pada Persentase Adhesi Hydroxycarbonate Apatite terhadap Inti Semen Ionomer Kacaen_US
dc.titlePengaruh Perbedaan Suhu Sintering Silika Abu Ampas Tebu sebagai Bahan Bioactive Glass pada Persentase Adhesi Hydroxycarbonate Apatite terhadap Inti Semen Ionomer Kacaen_US
dc.typeThesisen_US
dc.identifier.prodiKEDOKTERAN GIGI
dc.identifier.kodeprodi1610101


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record