Perencanaan Jembatan Pelengkung Rangka Baja Pejalan Kaki Desa Paseban Kecamatan Kencong Kabupaten Jember
Abstract
Jembatan adalah suatu konstruksi yang gunanya untuk meneruskan jalan
melalui suatu rintangan yang berada lebih rendah. Rintangan ini biasanya jalan
lain (jalan air autau jalan lalu lintas biasa). Jembatan yang merupakan bagian dari
jalan, sangat diperlukan dalam sistem jaringan transportasi darat yang akan
menunjang pembangunan pada daerah tersebut. Perencanaan pembangunan jalan
harus diperhatikan seefektif dan seefisien mungkin, sehingga pembangunan
jembatan dapat memenuhi keamanan dan kenyamanan bagi para pengguna
jembatan .
Dalam penelitian ini mengambil lokasi di Desa Paseban Kecamatan
Kencong Kabupaten Jember. Dimana terdapat dua desa yang terpisah oleh sungai
yang memiliki bentang 75 m. Dengan struktur pelengkung tepi atas menggunakan
profil WF 250.250.8.13, pelengkung tepi bawah menggunakan profil WF
150.150.7.10, gelagar memanjang menggunakan profil WF 200.200.8.12, gelagar
melintang menggunakan profil WF 125.60.6.8, batang vertikal pelengkung
menggunakan profil WF 100.100.6.8, batang diagonal pelengkung menggunakan
profil WF 175.90.5.8, ikatan angin pelengkung tepi atas menggunakan profil WF
150.150.7.10, ikatan angin pelengkung tepi bawah menggunakan profil WF
150.75.5.7, gelagar melintang pelengkung atas menggunakan profil WF
100.100.6.8, gelagar melintang pelengkung bawah menggunakan profil WF
100.100.6.8, ikatan angin lantai jembatan menggunakan profil WF 100.100.6.8,
batang penggantung menggunakan profil WF 200.200.8.12, yang menggunakan
mutu baja BJ 41. Sedangkan untuk pipa sandaran menggunakan profil Ø 114,3
mm dengan mutu baja BJ 37.