Show simple item record

dc.contributor.advisorSENJARINI, Nat. Kartika
dc.contributor.advisorKUSUMAWARDANI, Banun
dc.contributor.authorNIKMAH, Lidia Maziyyatun
dc.date.accessioned2020-04-29T02:38:34Z
dc.date.available2020-04-29T02:38:34Z
dc.date.issued2019-07-19
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/98591
dc.description.abstractKanker merupakan penyakit yang banyak menyerang masyarakat dan pada umumnya sulit untuk diobati. Salah satu pengobatan penyakit kanker adalah menggunakan kemoterapi, radioterapi, dan lain-lain. Akan tetapi pengobatan yang demikian dapat menimbulkan efek samping pada pasien seperti mual, rambut rontok, gangguan fungsi jantung, serta biaya yang harus dikeluarkan untuk pengobatan kanker tersebut tidak murah. Sehingga diperlukan adanya obat alternatif yang murah dan berpotensi sebagai antikanker serta tidak memiliki efek buruk bagi tubuh. Masyarakat pada umumnya mengobati berbagai penyakit menggunakan tanaman herbal (obat), salah satu tanaman herbal (obat) yang biasa digunakan sebagai antikanker antara lain rimpang kunyit dan daun tembakau. Daun tembakau diduga memiliki kandungan senyawa yang berpotensi sebagai antikanker yaitu sembranoid. Sembranoid pada daun tembakau memiliki struktur kimia yang hampir sama dengan sembranoid pada koral lunak yang berperan sebagai antikanker pada beberapa macam kanker seperti kanker payudara, kanker hati, dan lain-lain. Oleh karena itu, diduga sembranoid pada daun tembakau memiliki aktivitas yang sama dengan sembranoid pada koral lunak, sehingga diperlukan adanya penelitian tentang potensi sembranoid daun tembakau sebagai agen antikanker. Penelitian ini mengunakan sel WiDr (sel kanker kolon) dan sel Vero (sel normal) untuk mengetahui pengaruh pemberian fraksi senyawa sembranoid daun tembakau kasturi terhadap sel kanker dan sel normal. Pada penelitian ini dibagi menjadi dua kelompok, yaitu: kelompok kontrol positif (sel Vero dan sel WiDr diberi perlakuan doxorubicin), dan kelompok perlakuan dengan pemberian fraksi senyawa sembranoid pada sel Vero dan sel WiDr dengan konsentrasi 1 μg/mL, 2 μg/mL, 4 μg/mL, 8 μg/mL, 16 μg/mL, 32 μg/mL, 64 μg/mL, dan 128 μg/mL. Uji yang dilkukan yaitu uji sitotoksisitas menggunakan MTT yang dilanjutkan dengan uji antiproliferasi menggunakan doubling time. Hasil yang diperoleh dianalisis probit pada program SPSS dan dilanjutkan dengan uji GLM. Berdasarkan hasil yang diperoleh dari penelitian ini diketahui bahwa pemberian fraksi senyawa sembranoid dengan konsentrasi 1 µg/ml, 2 µg/ml, 4 µg/ml, 8 µg/ml, 16 µg/ml, 32 µg/ml, 64 µg/ml, dan 128 µg/ml tidak bersifat toksik terhadap sel vero (sel normal), dan pada konsentrasi 128 µg/ml bersifat toksik pada sel WiDr. Konsentrasi optimal untuk menghambat 50% hidup sel WiDr yaotu pada konsentrasi IC50 80,382 μg/mL. Uji lanjut antiproliferasi pada sel kanker kolon menunjukkan pemberian fraksi senyawa sembranoid dengan konsentrasi 4 IC50 (321,528 μg/mL) memiliki aktivitas antiproliferasi paling tinggi daripada konsentrasi yang lainnya. Sehingga dapat disimpulkan bahwa pemberian fraksi senyawa sembranoid dengan konsentrasi yang tinggi memiliki potensi sebagai agen antikanker dan antiproliferasi pada sel kanker kolon (WiDr). Dan konsentrasi optimal fraksi senyawa sembranoid yang dapat digunakan sebagai antiproliferasi yaitu konsentrasi 4 IC50 (321,528 μg/mL).en_US
dc.language.isoInden_US
dc.publisherMagister Biologi Fakultas Matematika Dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Jemberen_US
dc.relation.ispartofseries171820401003;
dc.subjectPotensi Fraksi Senyawa Sembranoid Daun Tembakau Kasturi (Nicotiana tabacum L.)en_US
dc.subjectDaun Tembakau Kasturi (Nicotiana tabacum L.)en_US
dc.subjectDaun Tembakau Kasturien_US
dc.subjectNicotiana tabacum L.en_US
dc.subjectKankeren_US
dc.titlePotensi Fraksi Senyawa Sembranoid Daun Tembakau Kasturi (Nicotiana Tabacum L.) Sebagai Agen Antikanker Pada Sel Kanker Kolonen_US
dc.typeThesisen_US
dc.identifier.kodeprodi182040


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record