PERBANDINGAN KINERJA KEUANGAN PT. BANK CIMB NIAGA Tbk, SEBELUM DAN SESUDAH MERGER DI BURSA EFEK INDONESIA
Abstract
Merger antara Bank Niaga dengan Bank Lippo dilaksanakan untuk mematuhi
kebijakan Single Present Policy yang ditetapkan Bank Indonesia untuk manjadi bank
yang memiliki skala usaha yang lebih besar dan menjadi bank yang sehat serta
berkinerja tinggi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan kinerja
keuangan Bank CIMB Niaga sebelum dan sesudah merger. Tipe penelitian ini adalah
penelitian deskriptif dengan pendekatan kuantitatif. Metode analisis penyajian data
menggunakan format komparatif karena penelitian ini membandingkan kondisi antara
sebelum dan sesudah adanya perlakuan. Data yang digunakan dalam penelitian ini
adalah data sekunder berupa laporan keuangan tahunan Bank Niaga pada periode
sebelum merger yaitu 2006-2007 dan laporan keuangan tahunan Bank Lippo tahun
2006-2007. Periode sesudah merger menggunakan laporan keuangan tahunan Bank
CIMB Niaga tahun 2009-2010.
Analisis data dalam penelitian ini menggunakan analisis rasio dengan 4
indikator yaituCAR, LDR, ROA dan ROE. Hasil perhitungan rasio menunjukkan
peningkatan pada keuntungan yang diraih Bank CIMB Niaga yang ditandai dengan
kenaikan score ROA dan ROE setelah merger. Sementara penyaluran kredit semakin
tinggi, ditandai dengan LDR yang meningkat, serta penurunan CAR pada tahun 2010
yang menandakan kepemilikan modal minimum bank menurun yang disebabkan
bertambahnya kewajiban bank setelah merger.