Show simple item record

dc.contributor.advisorRokhmah, Dewi
dc.contributor.advisorNur Rif‟ah, Erwin
dc.contributor.authorAnahtarima
dc.date.accessioned2020-04-17T00:30:48Z
dc.date.available2020-04-17T00:30:48Z
dc.date.issued2019-09-27
dc.identifier.nim152110101017
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/98223
dc.description.abstractTingginya Angka Kematian Ibu merupakan salah satu indikator besarnya masalah kesehatan reproduksi. Beberapa kendala masih ditemui di dalam pelaksanaan kegiatan yang berkaitan dengan kesehatan reproduksi. Kendala tersebut antara lain kurangnya pemahaman terhadap kesehatan reproduksi, ketersediaan infrastruktur, adanya variasi geografis, aspek sosio budaya serta tingkat ekonomi yang relatif terbatas. Aspek sosio budaya membawa dampak positif atau dampak negatif terhadap kesehatan ibu. Perempuan Suku Tengger merupakan salah satu pelaku tradisi yang masih memegang teguh budaya nenek moyang dan menjaga stabilitas kehidupan rumah tangga, sosio cultural dan rutinitas ritual (keagamaan). Penelitian ini bertujuan mengkaji perilaku perawatan kehamilan pada perempuan Suku Tengger di Dusun Krajan Desa Argosari Kecamatan Senduro Kabupaten Lumajangen_US
dc.language.isoInden_US
dc.publisherFakultas Kesehatan Masyaratkat Universitas Jemberen_US
dc.subjectPerawatan Kehamilanen_US
dc.titlePerilaku Perawatan Kehamilan Pada Perempuan Suku Tengger DI Dusun Krajan Desa Argosari Kecamatan Senduro Kabupaten Lumajang Halaman Sampulen_US
dc.typeThesisen_US
dc.identifier.prodiKesehatan Masyarakat
dc.identifier.kodeprodi2110101


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record