Pengaruh Pdrb Perkapita Dan Investasi Terhadap Ketimpangan Pendapatan DI Provinsi Bali
Abstract
Pada awalnya upaya pembangunan suatu daerah diidentikkan dengan
upaya meningkatkan pendapatan per kapita, atau popular disebut strategi
pertumbuhan ekonomi. Semula banyak yang beranggapan bahwa yang
membedakan antara daerah maju dan berkembang adalah pendapatan
masyarakatnya. Dengan ditingkatkannya pendapatan per kapita diharapkan
masalah-masalah seperti pengangguran, kemiskinan, dan ketimpangan distribusi
pendapatan yang dihadapi negara berkembang dapat terpecahkan, misalnya
melalui apa yang dikenal dengan istilah “trickle down effect” (efek penetesan
kebawah). Beberapa hal yang menjadi penyebab kesenjangan ekonomi antar
daerah dalam suatu wilayah antara lain: kegiatan ekonomi daerah, alokasi
investasi,tingkat mobilitas faktor produksi yang rendah antar daerah, perbedaan
sumberdaya daerah, perbedaan kondisi geografis serta kurang lancarnya
perdagangan suatu daerah.