PENERAPAN METODE PEMBELAJARAN KOOPERATIF MODEL TEAM ASSISTED INDIVIDUALIZATION (TAI) UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN IPS ( Pokok Bahasan Bentuk Pasar dalam Kegiatan Ekonomi pada Siswa Kelas VIII B SMP Negeri 1 Glenmore Tahun Ajaran 2010/2011)
Abstract
Metode  pembelajaran  kooperatif  model  Team  Assisted  Individualization 
(TAI)  merupakan  suatu  model  pembelajaran  yang  membentuk  kelompok  kecil  yang 
heterogen  dengan  latar  belakang  cara  berfikir  yang  berbeda  untuk  saling  membantu 
terhadap  siswa  lain  yang  membutuhkan,  sehingga  siswa  yang  memiliki  kemampuan 
lebih  bertanggung  jawab  terhadap  siswa  yang  memiliki  kemampuan  kurang.  Dalam 
model  pembelajaran  TAI  siswa  ditempatkan  dalam  kelompok  kecil  yang 
beranggotakan  4-5  siswa  untuk  menyelesaikan  suatu  masalah  dalam  pembelajaran. 
Metode  pembelajaran  model  TAI  ini  memiliki  8  komponen  yaitu  Teams,  Placement 
test,  Student  Creative,  Team  Study,  Team  Score  and  Team  Recognition,  Teaching 
Group, Fact Test, Whole Class Unit. Adapun langkah-langkah dari model TAI dalam 
penelitian ini yaitu guru menerangkan materi secara singkat, guru memberikan tugas 
kepada  siswa  untuk  dipelajari  dan  dikerjakan  secara  individu,  guru  membentuk 
beberapa  kelompok  yang  heterogen,  setiap  kelompok  terdiri  dari  5  siswa,  guru 
memberikan bantuan kepada siswa yang benar-benar tidak mampu. 
  Penelitian  ini  merupakan  penelitian  tindakan  kelas  yang  bertujuan  untuk 
meningkatkan  aktivitas  dan  hasil  belajar  siswa  kelas  VIII  B  semester  ganjil  SMP 
Negeri  1  Glenmore  tahun  ajaran  2010/2011.  Pendekatan  penelitian  yang  digunakan 
adalah pendekatan kualitatif. Penelitian dilaksanakan dalam dua siklus yang masing-
masing siklus terdiri dari perencanaan, pelaksanaan tindakan, observasi dan refleksi. Metode  pengumpulan  data  yang  digunakan  adalah  metode  observasi,  metode 
wawancara, metode tes dan metode dokumentasi.  
  Berdasarkan  hasil  penelitian  dapat  diketahui  bahwa  penerapan  metode 
pembelajaran  kooperatif  model  TAI  dapat  meningkatkan  ativitas  dan  hasil  belajar 
siswa.  Rata-rata  aktivitas  perhatian  siswa  terhadap  pelajaran  meningkat  dari  siklus  I 
sebesar 75,71% menjadi 84,29%, mengerjakan tugas meningkat dari siklus I sebsesar 
65,71% menjadi 78,57% pada siklus II, aspek kualitas interaksi siswa meningkat dari 
siklus  I  sebesar  62,85%  menjadi  78.57%  pada  siklus  II,  dan  aspek  bertanya  juga 
mengalami peningkatan dari 52,85% menjadi 62,86% pada siklus II. Sedangkan taraf 
pencapaian  ketuntasan  belajar  secara  klasikal  pada  siklus  I  sebesar  80%  dan  pada 
siklus II sebesar 91,42%. Oleh karena itu metode pembelajaran kooperatif model TAI 
dapat  digunakan  sebagai  alternatif  dalam  meningktakan  aktivitas  dan  hasil  belajar 
siswa.