Perencanaan Pengembangan Sistem Distribusi Air Minum di Kecamatan Pasirian Kabupaten Lumajang
Abstract
Kecamatan Pasirian adalah kecamatan dengan jumlah penduduk terbesar
kedua setelah Kecamatan Lumajang. Setiap tahun jumlah penduduk Kecamatan
Pasirian semakin meningkat. Oleh sebab itu, PDAM akan meningkatkan persen
pelayanan untuk 10 tahun mendatang. Peningkatan tersebut dapat dilaksanakan,
mengingat pentingnya pemenuhan kebutuhan air minum di masyarakat. Tujuan
penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah kapasitas debit mata air jebuk
masih memenuhi untuk mendistribusikan air dalam kurun waktu 10 tahun
mendatang.
Analisis hidrolis pada penelitian ini menggunakan software Epanet 2.0.
Data yang diperlukan dalam Epanet 2.0 adalah peta sistem jaringan, elevasi tiap
junction, debit air, panjang dan diameter pipa serta nilai kekasaran pipa. Selain
data tersebut, ada pula data jumlah penduduk dan tingkat persen pelayanan, yang
nantinya akan digunakan dalam perhitungan debit pada tahun 2023 dan 2028.
Data yang sudah dirunning dan hasil keluarannya adalah kecepatan dan tekanan.
Hasil penelitian diperoleh debit eksisting sebesar 60,37 L/detik dengan
nilai peak factor sebesar 1,202 Pengembangan dilakukan dalam 2 tahap. Tahap
pertama dilakukan pada tahun 2023 dengan jumlah penduduk hasil proyeksi
sebesar 85.705 jiwa, target tingkat pelayanan 50% serta debit yang dibutuhkan
adalah sebesar 90,50 l/detik. Pada tahap ini terdapat penggantian diameter pipa
pada 4 link. Tahap kedua dilakukan pada tahun 2028 dengan jumlah penduduk
hasil proyeksi sebesar 85.793 jiwa, target tingkat pelayanan 60% serta debit yang
dibutuhkan adalah sebesar 108,71 L/detik. Pada tahap ini terdapat penggantian
diameter pipa pada 19 link.
Collections
- UT-Faculty of Engineering [4096]