dc.description.abstract | Perdagangan internasional pada era globalisasi saat ini menyebabkan
persaingan dalam dunia bisnis semakin kompetitif. Salah satunya adalah bisnis
makanan dan minuman, bisnis makanan dan minuman sendiri memiliki potensi
yang sangat menjanjikan. Banyak bisnis waralaba kuliner yang menyediakan
berbagai produk dengan keunikan masing-masing, sehingga konsumen
dihadapkan pada berbagai macam pilihan produk dengan kelebihan dan
kekurangan masing-masing. Bisnis waralaba kuliner terutama rumah makan siap
saji terbesar di dunia salah satunya adalah KFC (Kentucky Fried Chicken). Kecenderungan masyarakat Indonesia mencoba produk-produk yang berasal dari
negara asing atau yang disebut kosmopolitanisme konsumen membuat KFC
sampai saat ini menjadi salah satu restoran waralaba asing yang paling diminati
di Indonesia. KFC juga memiliki brand image (citra merek) yang cukup baik
dibenak konsumen sehingga banyak masyarakat yang melakukan keputusan
pembelian pada KFC. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh
kosmopolitanisme konsumen dan brand image terhadap keputusan pembelian
makanan cepat saji pada KFC di Transmart Carrefour Jember.
Penelitian ini menggunakan explanatory research dengan populasi yaitu
konsumen yang telah melakukan pembelian produk KFC di Transmart Carrefour
Jember. Teknik sampel menggunakan accidential sampling. Jumlah sampel
sebanyak 100 responden. Metode analisis yang digunakan adalah analisis regresi
linier berganda. Hasil dari pengujian yang dilakukan menunjukkan bahwa
kosmopolitanisme konsumen berpengaruh signifikan terhadap keputusan
pembelian dilihat dari nilai signifikansi < 0,05 yaitu sebesar 0,005; brand image
berpengaruh signifikan terhadap keputusan pembelian dilihat dari nilai
signifikansi < 0,05 yaitu sebesar 0,000; sehingga dapat disimpulkan bahwa
kosmopolitanisme konsumen dan brand image berpengaruh signifikan terhadap
keputusan pembelian makanan cepat saji pada KFC (Kentucky Fried Chicken) di
Transmart Carrefour Jember. | en_US |