PENGARUH FUNGSI INTERMEDIASI DAN RISIKO PEMBIAYAAN TERHADAP KINERJA BANK SYARIAH DI INDONESIA

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menguji dan menganalisis kinerja bank syariah di Indonesia melalui beberapa indikator yaitu Fungsi Intermediasi dan Risiko Pembiayaan. Penelitian ini merupakan penelitian jenis explanatory research. Penelitian ini menggunakan data dokumenter yang berupa laporan keuangan atau laporan tahunan bank syariah yang telah terdaftar di Bank Indonesia. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh Bank Umum Syariah yang terdaftar di Bank Indonesia pada tahun 2012-2016. Sampel penelitian ini diambil dengan menggunakan metode Pusposive Sampling, sehingga diperoleh total sampel sebanyak 55 laporan keuangan atau laporan tahunan Bank Umum Syariah. Metode analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis regresi linear berganda. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa variabel Fungsi Intermediasi berpengaruh positif dan signifikan terhadap Kinerja Bank Syariah, yang berarti bahwa fungsi intermediasi yang semakin baik pada suatu bank syariah maka akan mampu meningkatkan profitabilitas bank syariah yang akan berpengaruh terhadap kinerja bank syariah. Variabel Risiko Pembiayaan berpengaruh negatif dan signifikan terhadap Kinerja Bank Syariah, yang berarti bahwa semakin tinggi tingkat risiko pembiayaan yang harus ditanggung bank syariah maka akan mengurangi keuntungan bank syariah dan berakibat pada menurunnya kinerja bank syariah.