PENGARUH DEFISIT TRANSAKSI BERJALAN INFLASI DAN NILAI TUKAR RUPIAH I DOLLAR AMERIKA SERIKAT TERHADAP UTANG LUAR NEGERI INDONESIA TAHUN 1988.1 - 2002.IV
Author
MULYADI, Fasis Hari
Metadata
Show full item recordAbstract
. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh variabel Defisit Transaksi Berjalan, Intlasi dan Nilai Tukar Rpt$ Terhadap Utang Luar Negeri Indonesia. Data yang digunakan adalah data runtun waktu (time series) triwulanan dari tahun 1988.1 - 2002.IV. Metode analisis yang digunakan adalah OLS klasik, Model Penyesuaian Parsial atau Partial Adjusment Model dan Model Koreksi Kesalahan atau Error Correction Model. Data yang digunakan dalam penelitian diperoleh dari Bank Indonesia dan berbagai literatur yang mendukung. Hasil estimasi OLS klasik menunjukkan bahwa Defisit Transaksi Berjalan dan Nilai Tukar Rp/$ mempunyai pengaruh signifikan sedangkan lnflasi tidak signifikan secant statistik, dengan nilai koefisien determinasi sebesar 0,2957. Hasil estimasi PAM menunjukkan bahwa Defisit Transaksi Berjalan dan Nilai Tukar Rp/S mempunyai pengaruh signifikan sedangkan lnflasi tidak signifikan secara statistik, dengan nilai koefisien determinasi 0,2741.
Hasil estimasi ECM jangka pendek menunjukkan bahwa Inflasi dan Nilai Tukar Rpr$ tidak signifikan sedangkan Defisit Transaksi Berjalan berpengaruh signifikan. Estimasi ECM jangka panjang menunjukkan bahwa Defisit Transaksi Berjalan dan Nilai Tukar Rp/S berpengaruh signifikan sedangkan lnflasi tidak signifikan. Kesimpulannya adalah estimasi dengan menggunakan metode OLS klasik, PAM dan ECM menunjukkan bahwa secara bersama-sama Defisit Transaksi Berjalan, Inflasi dan Nilai Tukar Rp/$ berpengaruh terhadap Utang Luar Negeri Indonesia.