Implementasi Program Keluarga Harapan (Pkh) di Desa Pancakarya Kecamatan Ajung Kabupaten Jember
Abstract
Berdasarkan pada deskripsi pada pembahasan, maka dapat ditarik
beberapa kesimpulan dalam penelitian ini sebagai berikut :
1. Mengenai pengetahuan dan sosialisasi Program PKH yang dilakukan oleh
petugas/pendamping di PKH desa Pancakarya , hanya dilakukan antara
penerima dan petugasnya saja. Sementara sosialisasi yang dilakukan
kepada tokoh masyarakat dan masyarakat luas tidak dilakukan dengan
baik. Dengan pejabat desa dan pejabat RT juga tidak dilakukan dengan
baik. Sehingga stakeholders pendukung program PKH belum mendukung
sepenuhnya.
2. Proses pendataan dalam menentukan peserta penerima PKH di desa
Pancakarya sudah dilakukan dengan prosedur dan ketentuan program
PKH. Meski demikian masih banyak masyarakat yang semestinya masuk
dalam kriteria sebagai penerima Program PKH, tetapi belum mendapatkan.
Jika melihat hal ini artinya pemutakhiran data perlu dilakukan dengan
benar sehingga peserta yang harus mendapatkan sesuai dengan target
tujuan program PKH yaitu untuk meningkatkan kualitas sumber daya
manusia.
3. Pendampingan yang dilakukan oleh pendamping atau petugas tidak
dilakukan dengan baik. Proses pendampingan tidak dilakukan kunjungan
kerumah peserta PKH sebagi upaya memastiakn perkembangan dari target
tujuan
4. Proses pendistribusian dana PKH kepada penerima atau RTSM dilakukan
oleh petugas PKH dengan dibagikan di kantor desa . Dana yang di terima
oleh peserta PKH kerap digunakan untuk keperluan lain diluar ketentuan
PKH.