Pengaruh Metode Pembelajaran Kooperatif Tipe Teams Games Tournament (Tgt) Berbantuan Media Kartu Domino Terhadap Hasil Belajar Ipa Siswa Sekolah Dasar
Abstract
Peningkatan mutu serta kualitas pendidikan dapat dilakukan dengan mengembangkan berbagai metode pembelajaran. Penggunaan metode yang beraneka ragam serta pemanfaatan media sebaik-baiknya dapat dijadikan sebagai upaya untuk menyelesaikan permasalahan pendidikan saat ini agar hasil belajar IPA siswa meningkat secara optimal. Metode pembelajaran yang digunakan yaitu metode pembelajaran kooperatif tipe TGT, dikarenakan metode pembelajaran ini dapat mengaktifkan seluruh kegiatan siswa, mengkondisikan situasi belajar yang menyenangkan karena dilakukan sambil bermain, mudah untuk diterapkan, berlaku untuk semua kelas dan semua mata pelajaran, serta dapat mempengaruhi hasil belajar siswa di kelas. Rumusan masalah pada penelitian ini adalah “adakah pengaruh metode pembelajaran kooperatif tipe TGT berbantuan media kartu domino terhadap hasil belajar siswa di SDN Tegalgede 01 Jember?”. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji ada tidaknya pengaruh penerapan metode pembelajaran kooperatif tipe team games tournament (TGT) terhadap hasil belajar siswa kelas IV di SDN Tegalgede 01 Jember. Penelitian ini dilaksanakan di SDN Tegalgede 01 Jember. Subjek pada penelitian ini adalah seluruh siswa kelas IV SDN Tegalgede 01 Jember yang terdiri dari kelas IVA berjumlah 36 siswa dan kelas IVB yang berjumlah 35 siswa. Jenis penelitian yang digunakan yaitu penelitian eksperimental dengan desain intact group comparison design. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu teknik tes. Data yang dianalisis berupa nilai post-test pada kelas eksperimen dan kelas kontrol. Sebelum menentukan kelas eksperimen dan kelas kontrol, dilakukan penghitungan uji homogenitas. Data yang dianalisis untuk homogenitas ini diperoleh dari nilai Ulangan Akhir Semester (UAS) semester ganjil. Penghitungan uji homogenitas menggunakan uji Levene Test dengan bantuan program SPSS versi 22.0. Berdasarkan hasil penghitungan uji homogenitas, dapat diketahui bahwa nilai signifikansi diperoleh sebesar 0,33, sehingga nilai signifikansi > 0,05 (0,33 > 0,05). Jadi dapat disimpulkan bahwa keadaan kedua sampel tersebut sebelum diadakan penelitian adalah homogen. Selanjutnya menggunakan teknik undian untuk menentukan kelas eksperimen dan kelas kontrol. Adapun hasilnya kelas IVA sebagai kelas eksperimen dan kelas IVB sebagai kelas kontrol. Data yang dianalisis adalah nilai post-test pada kelas eksperimen (IVA) dan kelas kontrol (IVB). Nilai post-test dianalisis dengan menggunakan rumus uji t-test. Diperoleh harga thitung sebesar 9,038, selanjutnya harga thitung tersebut dikonsultasikan dengan ttabel pada taraf signifikansi 5%. Diketahui nilai derajat kebebasan (dbd) adalah jumlah keseluruhan sampel dikurangi 2, yaitu 36 + 35 – 2 = 69, kemudian nilai ttabel dapat dihitung dengan program ms.excel menggunakan formula {=TINV(0,05;69)}, sehingga diperoleh harga ttabel sebesar 1,996. Berdasarkan hasil analisis tersebut dapat diketahui bahwa thitung > ttabel (5,798 > 1,994), dengan demikian hipotesis nihil (H0) ditolak dan hipotesis alternatif (Ha) diterima. Berdasarkan hasil analisis tersebut, maka dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh penggunaan metode pembelajaran kooperatif tipe TGT berbantuan media kartu domino terhadap hasil belajar IPA kelas IV di SDN Tegalgede 01 Jember. Metode pembelajaran kooperatif tipe TGT ini diharapkan dapat menjadi alternatif pembelajaran inovatif bagi guru, dan bagi peneliti lain dapat dijadikan sebagai bahan rujukan untuk penelitian selanjutnya yang serupa.