dc.description.abstract | Proses pembelajaran adalah inti dari kegiatan di sekolah. Proses
pembelajaran dalam kurikulum 2013 perlu melibatkan siswa secara aktif dalam
kegiatan pembelajaran. Keaktivan siswa memegang peranan penting dalam
keberhasilan pembelajaran. Aktivitas belajar siswa di SMK 1 Pancasila Ambulu
Jember masih perlu untuk ditingkatkan terutama pada siswa kelas XI Akuntasi 4.
Hal itu dibuktikan saat observasi yang ditunjukkan dengan aktivitas siswa yang
tanpak diam saja tanpa megajukan pertayaan setelah guru menjelaskan dan juga
ada beberapa siswa yang tanpak berbicara sediri tanpa mendengarkan penjelasan
dari guru, dan hasil wawacara dengan guru mata pelajaran akuntansi kelas XI
SMK 1 Pancasila Ambulu Jember, mengatakan bahwa selama proses
pembelajaran berlangsung, siswa terlihat memperhatikan dan mendengarkan
penjelasan guru namun masih belum menyeluruh karena pada saat guru
memberikan kesempatan bertanya, siswa yang bertanya lebih berpusat pada siswa
yang pintar atau yang mendapatkan peringkat. Hal tersebut berdampak pada
kurangnya aktivitas siswa dalam proses pembelajaran sehingga hasil belajar juga
rendah.
Hasil belajar siwa dibuktikan dengan nilai ulangan harian siswa yang
diperoleh dari dokumen guru mata pelajaran kelas XI akuntansi SMK 1 Pancasila
Ambulu Jember yang menunjukka rata-rata nilai siswa kelas XI AK 4 sebesar
69,1 dengan siswa tuntas sebanyak 19 dan tidak tuntas sebanyak 23 siswa. Hal
tersebut menunjukkan bahwa nilai yang diperoleh siswa masih dibawah KKM,
yaitu ≥75. Salah satu faktor penyebat dari permasalah tersebut karena penggunaan model pembelajaran yang selama ini diterapkan masih konvensional (ceramah).
Oleh karena itu perlu adanya perbaikan dalam pengguaan model pembelajaran
yang sesuai yaitu seperti model Improve.
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan penerapan model
pembelajaran Improve untuk mengetahui adanya peningkatan pada aktivitas dan
hasil belajar siwa kelas XI AK 4 SMK 1 Pancasila Ambulu Jember pada KD ayat
jurnal penyesuaian perusahaan dagang semester genap tahun ajaran 2018/2019.
Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas yang dilaksanakan dengan 2
siklus yang terdiri dari tahapan perencanaan, pelaksanaan tindakan, observasi, dan
refleksi. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, tes,
wawancara, dan dokumen. Metode analisis data yang digunakan secara deskriptif
dengan pendekatan kualitatif.
Hasil penelitian menunjukkan adanya peningkatan pada aktivitas dan hasil
belajar yang diperoleh dari nilai tugas dan ulangan harian siswa dengan
menerapkan model pembelajaran Improve dikelas XI AK 4 SMK 1 Pancasila
Ambulu Jember pada KD Ayat Jurnal Penyesuaian perusahaan dagang. Pada
siklus I, rata-rata skor ativitas belajar siswa dalam kategori sedang dengan skor
2,3 dan pada siklus II mengalami peningkatan menjadi 3,1 dalam kategori tinggi.
Hasil belajar siswa yang diperoleh dari nilai tugas dan ulangan harian siswa pada
siklus I menunjukkan nilai rata-rata siswa sebesar 78,1 dengan ketuntasan belajar
secara klasikal 76,2%. Pada siklus II mengalami peningkatan nilai rata-rata siswa
menjadi 81,5 dan ketuntasan belajar secara klasikal 83,3%.
Berdasarkan penerapan tindakan dan wawancara dengan guru mata
pelajaran akuntansi serta salah satu siswa kelas XI AK 4 SMK 1 Pancasila
Ambulu Jember, maka peneliti menyimpulkan bahwa penerapan model
pembelajaran Improve dapat meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa kelas
XI AK 4 SMK 1 Pancasila Ambulu Jember pada kompetensi dasar ayat jurnal
penyesuaian semester genap tahun ajaran 2018/2019. | en_US |