Pengaruh Profitabilitas Terhadap Kebijakan Dividen dengan Menggunakan Likuiditas Sebagai Variabel Moderasi
Abstract
Perusahaan sebagai suatu bisnis memiliki tujuan utama yaitu untuk
menyejahterakan para pemegang saham, salah satunya dengan adanya kebijakan
dividen. Pembayaran dividen yang stabil merupakan indikator prospek suatu
perusahaan yang stabil. Profitabilitas yang baik tentu akan menarik investor terus
berinvestasi pada perusahaan tersebut. Sinyal yang diciptakan oleh profitabilitas
menunjukkan kemampuan suatu perusahaan dalam membayar dividen bagi
pemegang saham. Likuiditas digunakan sebagai variabel moderasi yang akan
menguji kemampuannya dalam memperkuat atau memperlemah hubungan antara
profitabilitas dengan kebijakan dividen. Suatu perusahaan yang mempunyai
profitabilitas tinggi, ditambah dengan likuiditas yang baik maka akan
memperbesar pembayaran dividen
Pertumbuhan sektor pertanian ekonomi triwulan II 2018 pada laju
pertumbuhan produk domestik bruto (PDB) mencapai 13,63 persen. Sektor
pertanian memiliki pertumbuhan yang fluktuatif, pada tahun 2013 terjadi
pertumbuhan 3,44%, 2014 menjadi 4,24%, tahun 2015 dan 2016 mengalami
penurunan pertumbuhan 3,75% dan 3,36% dan pada tahun 2017 sektor pertanian
meningkat kembali menjadi 3, 81%. Pertumbuhan itu juga mempengaruhi
pembagian dividen yang juga berfluktuasi. Berdasarkan laporan tahunan
perusahaan terdapat perusahaan sektor pertanian yang membagikan dividen ketika
perusahaan sedang mengalami kerugian dan hal tersebut layak diteliti dikarenakan
kebijakan yang diambil oleh pihak manajemen perusahaan tidak sesuai dengan
teori sinyal. Hasil penelitian yang dilakukan oleh peneliti terdahulu masih terjadi
inkonsistensi. Tujuan penelitian untuk menjelaskan pengaruh profitabilitas
terhadap kebijakan dividen dan moderasi likuiditas terhadap hubungan
profitabilitas terhadap kebijakan dividen.