dc.description.abstract | Perguruan tinggi mempunyai peran strategis dalam pembangunan ilmu
pengetahuan dan teknologi. Peran tersebut diwujudkan dalam pelaksanaan tri
dharma perguruan tinggi yaitu pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada
masyarakat. Faktor penting yang menjamin pelaksanaan tri dharma perguruan
tinggi adalah kinerja manajerial. Kinerja manajerial adalah hasil kerja yang
dicapai dalam kegiatan manajerial, perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan
dan pengendalian. Salah satu penentu keberhasilan kinerja manajerial adalah gaya
kepemimpinan manajer. Dalam rangka melaksanakan kinerja manajerial
dibutuhkan dukungan sistem informasi. Fenomena lemahnya komitmen dalam
kegiatan manajerial di unit kerja menjadi dasar peneliti untuk menganalisis
pengaruh gaya kepemimpinan terhadap kinerja manajerial dengan mediasi
efektivitas sistem informasi. Gaya kepemimpinan diukur dengan menggunakan
teori path-goal, efektivitas informasi ditentukan berdasarkan teori kesuksesan
informasi dan penerimaan teknologi, dan kinerja manajerial diukur melalui fungsi
manajemen. Populasi penelitian adalah pengguna Sistem Informasi Manajemen
Perencanaan dan Anggaran (Simangga) Universitas Jember sebanyak 276 orang,
sample ditentukan 74 orang dengan metode proportional random sampling.
Metode analisis menggunakan Partial Least Square (PLS) untuk menguji 4
hipotesis. Pembahasan analisis dikombinasikan dengan Importance performance
analysis yang menentukan kepentingan dan kinerja pada 4 kuadran: kuadran 1
kepentingan tinggi dengan kinerja tinggi, kuadran 2 kepentingan rendah dengan
kinerja tinggi, kuadran 3 kepentingan dan kinerja rendah, kuadran 4 kepentingan
tinggi dengan kinerja rendah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (H1) gaya
kepemimpinan berpengaruh signifikan pada efektivitas sistem informasi.
Indikator kepemimpinan berorientasi prestasi mempunyai nilai kepentingan dan
kinerja tertinggi dalam mempengaruhi efektivitas sistem informasi pada indikator
kemanfaatan sistem informasi. (H2) Gaya kepemimpinan berpengaruh signifikan
pada kinerja manajerial. Indikator kepemimpinan berorientasi prestasi mempunyai
nilai kepentingan dan kinerja tertinggi dalam mempengaruhi kinerja manajerial
pada indikator pelaksanaan kegiatan. (H3) Efektivitas sistem informasi
berpengaruh signifikan pada kinerja manajerial. Indikator kemanfaatan
mempunyai nilai kepentingan dan kinerja tertinggi dalam mempengaruhi kinerja
manajerial sebagai alat yang bermanfaat dalam mendukung kegiatan manajerial.
(H4) Gaya kepemimpinan berpengaruh pada kinerja manajerial melalui efektivitas
sistem informasi. Efektivitas sistem informasi dapat menjadi mediasi parsial pada
pengaruh gaya kepemimpinan terhadap kinerja manajerial. | en_US |