dc.description.abstract | Penelitian yang telah dilakukan bertujuan untuk mendeskripsikan dan menganalisis proses adaptasi yang terjadi pada masyarakat dalam menyikapi erupsi Gunung Kelud tahun 2014. Pelaksanaan penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian deskriptif. Lokasi yang menjadi tempat penelitian ialah di Dusun Kampung Anyar, Desa Sumberasri, Kecamatan Nglegok, Kabupaten Blitar. Penentuan informan menggunakan teknik purposive sampling. Metode pengumpulan data dilakukan dengan cara observasi, wawancara dan dokumentasi. Wawancaraa kepada informan dengan cara wawancara semi terstruktur. Selanjutnya ketika masuk proses analisis data, peneliti melakukan langkah yang dimulai dari pengumpulan data mentah, transkip data, pembuatan koding, kategori data, penyimpulan sementara, triangulasi dan terakhir penyimpulan akhir. Ketika dalam menguji keabsahan data, penelitian ini menggunakan teknik trianggulasi sumber. Dari hasil penelitian diperoleh adanya bencana yang berulang-ulang menimpa individu anggota masyarakat serta terdapat rangsangan yang diberikan oleh pihak eksternal yang lambat laun masyarakat mau mengubah sikap atau nilai yang selama ini mereka pertahankan. Terdapat beberapa proses yang dilakukan masyarakat untuk menyikapi adanya suatu bencana yang terjadi pada lingkungan mereka, diantaranya ialah proses perubahan yang alami dan proses perubahan yang disengaja dengan adanya penemuan baru, penyebaran serta konsekuensi. Dengan adanya rangsangan dan masyarakat merespon dengan baik, sehingga tercipta kesepakatan dari masyarakat yang menghasilkan perilaku baru dalam menyikapi lingkungan mereka. | en_US |