• Login
    View Item 
    •   Home
    • UNDERGRADUATE THESES (Koleksi Skripsi Sarjana)
    • UT-Faculty of Culture (Cultural Knowledge)
    • View Item
    •   Home
    • UNDERGRADUATE THESES (Koleksi Skripsi Sarjana)
    • UT-Faculty of Culture (Cultural Knowledge)
    • View Item
    JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

    ALIH KODE DALAM PEMAKAIAN BAHASA OLEH SISWA SMA DIPONEGORO, KECAMATAN PANTI KABUPATEN JEMBER

    Thumbnail
    View/Open
    Yusril Rohman Rohim_1.pdf (822.3Kb)
    Date
    2013-12-16
    Author
    Yusril Rohman Rohim
    Metadata
    Show full item record
    Abstract
    Bahasa di sekolah termasuk lahan subur bagi peneliti sosiolinguistik. Selain itu, bukan hanya karena situasi kebahasaan yang bersifat formal dalam lembaga pendidikan yang mengemas bahasa formal sebagai alat komunikasi tutur dalam pelaksanaan Kegiatan Belajar Mengajar (KBM), membuat situasi kebahasaan ini terlihat unik. Dilihat dari segi penggunaan bahasa, pada umumnya bahasa yang digunakan sebagai alat komunikasi tutur informal sehari-hari adalah bahasa daerah (bahasa ibu). Penutur sering menggunakan bahasa daerah (bahasa ibu) sebagai langkah untuk mempermudah dalam mencapai tujuan berkomunikasi. Di Kabupaten Jember, khususnya di Kecamatan Panti, penguasaan bilingual masyarakat tutur sangat kuat, masing-masing orang menguasai bahasa Jawa dan bahasa Madura, sehingga sering terjadi alih kode dalam pemakaian bahasa. Hal itu juga berimbas pada siswa SMA Diponegoro, Kecamatan Panti, Kabupaten Jember. Para siswa sering melakukan alih kode dalam menggunakan bahasa. Dalam hal komunikasi intrasosial, siswa SMA Diponegoro, Kecamatan Panti, Kabupaten Jember termasuk kelompok masyarakat yang melakukan alih kode. Penelitian ini membahas tentang (1) deskripsi pola alih kode bahasa Madura ragam Enjek-Iyeh ke dalam bahasa Jawa ragam Ngoko dan pola alih kode bahasa Jawa ragam Ngoko ke dalam bahasa Madura ragam Enjek-Iyeh di SMA Diponegoro, Kecamatan Panti, Kabupaten Jember yang digunakan sebagai alat interaksi informal siswa, dan (2) deskripsi faktor-faktor penyebab terjadinya alih kode bahasa Madura ragam Enjek-Iyeh ke dalam bahasa Jawa ragam Ngoko dan alih kode bahasa Jawa ragam Ngoko ke dalam bahasa Madura ragam Enjek-Iyeh di lingkungan SMA Diponegoro, Kecamatan Panti, Kabupaten Jember yang digunakan sebagai alat interaksi informal siswa. Penyediaan data dalam penelitian ini dilakukan dengan teknik pengamatan sebagai penjabaran dari salah satu teknik dari penelitian kualitatif. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode pengamatan. Pada penelitian ini digunakan teknik pengamatan tidak berperanserta secara lengkap, yaitu pengamat tidak berperanserta melakukan peranan sekaligus. Kemudian teknik yang selanjutnya dilakukan adalah wawancara. Penelitian ini menggunakan instrumen yaitu pedoman wawancara. Selain itu teknik yang penulis gunakan dalam pengumpulan data, yaitu teknik rekam dan teknik catat. Berdasarkan analisis data dapat disimpulkan, bahwa dalam interaksi informal siswa SMA Diponegoro, Kecamatan Panti, Kabupaten Jember sering melakukan alih kode. Bahasa-bahasa yang digunakan dalam alih kode, yaitu bahasa Madura ragam Enjek-Iyeh dan bahasa Jawa ragam Ngoko. Bahasa Madura ragam Enjek-Iyeh dan bahasa Jawa ragam Ngoko yang digunakan siswa SMA Diponegoro, Kecamatan Panti, Kabupaten Jember adalah bahasa Madura dan bahasa Jawa baku. Bahasa Madura biasanya dipakai oleh siswa ketika berkomunikasi dengan sesama siswa yang berasal dari etnik Madura dan berlatar belakang kebahasaan yang sama. Namun, ketika berkomunikasi dengan siswa yang beretnik Jawa dan berlatar belakang kebahasaan bahasa Jawa, mereka beralih menggunakan bahasa Jawa. Bahasa Jawa biasanya dipakai oleh siswa dari etnik Madura ketika berkomunikasi dengan siswa yang berasal dari etnik jawa. Namun, ketika berkomunikasi dengan siswa yang beretnik Madura dan berlatar belakang kebahasaan bahasa Madura, mereka beralih menggunakan bahasa Madura. Penggunaan bahasa Jawa tidak hanya oleh siswa yang berbahasa ibu bahasa Jawa. Namun, ada banyak siswa yang tidak berbahasa ibu bahasa Jawa menggunakan bahasa Jawa. Bahasa Madura di lingkungan siswa hanya digunakan oleh yang berbahasa ibu bahasa Madura. Namun, ada beberapa siswa yang tidak berbahasa ibu bahasa Madura menggunakan bahasa Madura yang mereka kuasai seadanya.
    URI
    http://repository.unej.ac.id/handle/123456789/9229
    Collections
    • UT-Faculty of Culture (Cultural Knowledge) [2279]

    UPA-TIK Copyright © 2024  Library University of Jember
    Contact Us | Send Feedback

    Indonesia DSpace Group :

    University of Jember Repository
    IPB University Scientific Repository
    UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository
     

     

    Browse

    All of RepositoryCommunities & CollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

    My Account

    LoginRegister

    Context

    Edit this item

    UPA-TIK Copyright © 2024  Library University of Jember
    Contact Us | Send Feedback

    Indonesia DSpace Group :

    University of Jember Repository
    IPB University Scientific Repository
    UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository