Perubahan Berat, Bentuk, dan Warna pada Valplast sebagai Gigi Tiruan Akibat Pemanasan Suhu Tinggi sebagai Penunjang Identifikasi Forensik
Abstract
Kebakaran mengakibatkan sulitnya proses identifikasi korban. Odontologi
forensik dapat memudahkan proses identifikasi korban melalui gigi geligi. Gigi
memiliki sifat yang tahan terhadap panas yang tinggi. Bahan basis gigi tiruan juga
dapat membantu proses identifikasi korban kebakaran. Valplast merupakan bahan
basis gigi tiruan yang memiliki keunggulan di dalam nilai estetik, nilai elasisitas,
nilai respon alergi yang minimal dibanding bahan basis gigi tiruan lainnya.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perubahan bentuk, berat, dan warna
pada Valplast sebagai gigi tiruan setelah dipanaskan pada suhu yang tinggi.
Jenis penelitian ini adalah eksperimental laboratoris dengan rancangan
penelitian the pretest post-test with control group. Sampel berjumlah 24, yang
dibagi menjadi empat kelompok yaitu kelompok P1 (288ºC) , P2 (319ºC), P3
(412ºC), dan P4 (800ºC), dimana setiap kelompok terdiri dari 6 sampel.
Pemanasan dilakukan dengan menggunakan oven pemanas (miditherm). Valplast
akan dimasukan ke dalam oven setelah mencapai suhu awal yaitu 32°C, kemudian
dilanjutkan pemanasan dan oven dimatikan setelah mencapai suhu yang telah
ditentukan pada setiap kelompok, Valplast dikeluarkan dari oven. Kemudian
dilakukan pengukuran berat, warna, dan bentuk. Pengukuran berat menggunakan
timbangan digital dalam satuan gram, pengukuran warna menggunakan Colour
reader (Minolta, seri CR-14), dan pengamatan bentuk berdasarkan analisa
deskriptif.
Collections
- UT-Faculty of Dentistry [2062]