dc.description.abstract | Makanan adalah kebutuhan mendasar bagi kehidupan manusia. Makanan yang dikonsumsi beragam jenis dengan berbagai cara pengolahannya. Dalam kehidupan masyarakat dikenal kebiasaan makan sedangkan di lingkungan ilmiah biasa disebut pola makan. Kebiasaan makanan di lingkungan juga menjadi kebiasaan makanan anak. Seorang anak memiliki selera makan yang terbentuk dari kebiasaan anak. Menyusun hidangan bagi anak perlu memperhatikan kebutuhan zat gizi untuk hidup sehat dan tumbuh kembangnya. Kecukupan zat gizi anak dapat berpengaruh pada kesehatan dan kecerdasan anak. Oleh karena itu, pengetahuan dan kemampuan mengelola makanan sehat untuk anak adalah suatu hal yang sangat penting. Pengenalan makanan bergizi seimbang yang dilakukan oleh guru Kelompok B3 di TK Kartika IV-73 Kabupaten Jember melalui interaksi, perencanaan, pembelajaran, dan pemberian fasilitas di kelas. Penyajian makanan sehat bergizi seimbang di TK Kartika IV-73 dilakukan setiap sebulan sekali, banyak anak yang menyukai makanan bergizi seimbang yang disediakan oleh guru. Anak yang awalnya tidak menyukai sayur akhirnya menjadi suka dan menikmati makanan sehat tersebut dengan baik. Ketika anak mulai menyukai makanan tersebut, guru dapat mengenalkan tentang bagaimana makanan yang baik yang berguna untuk kesehatan dan gizi seimbang untuk anak. Melalui kegiatan yang dilakukan oleh guru untuk mengenalkan makanan bergizi seimbang pada anak-anak, mereka akan tertarik untuk mengkonsumsi makanan yang mengandung gizi seimbang dan berguna untuk tumbuh kembangnya.
Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah “Bagaimanakah peran guru dalam mengenalkan makanan bergizi seimbang pada anak kelompok B3?”. Tujuan yang hendak dicapai dalam penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan peran guru dalam mengenalkan makanan bergizi seimbang pada anak kelompok B3 di TK Kartika IV-73 Kabupaten Jember Tahun Ajaran 2018/2019. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian deskriptif kualitatif, yang dilakukan di TK Kartika IV-73 Kabupaten Jember selama 2 minggu. Sumber data yang diperoleh dari informan kunci yaitu guru kelompok B3, sedangkan informan pendukung yaitu anak kelompok B3 dan kepala sekolah TK Kartika IV-73 Kabupaten Jember. Metode pengumpulan data dilakukan melalui metode observasi dengan alat bantu checklist, wawancara, dokumentasi. Adapun teknik analisis data menggunakan teknik analisis model Miles dan Huberman yakni melalui empat tahapan yaitu proses pengumpulan data, reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Berdasarkan hasil penelitian yang dilaksanakan di TK Kartika IV-73 Kabupaten Jember berkaitan dengan peran guru dalam mengenalkan makanan bergizi seimbang pada anak kelompok B3, diketahui bahwa pengenalan makanan bergizi seimbang dilakukan oleh guru melalui interaksi, perencanaan, pembelajaran dan pemberian fasilitas di kelas. Guru melakukan interaksi secara verbal dan nonverbal, melakukan program kerja gerakan membawa bekal sehat di kelas B3, menjelaskan manfaat makanan bergizi seimbang setiap hari, dan membawa bekal lengkap berupa karbohidrat, protein, lemak, vitamin dan mineral ke sekolah sebagai pengenalan dan pembiasaan untuk anak dalam mengkonsumsi makanan bergizi seimbang yang baik dan benar. Saran yang dapat disampaikan yaitu hendaknya guru lebih meningkatkan proses pengenalan makanan bergizi seimbang yang lebih optimal terhadap anak di kelompok B3 seperti bekerja sama dengan orang tua untuk mengenalkan makanan bergizi seimbang diluar sekolah. | en_US |