dc.description.abstract | Penelitian ini bertujuan untuk memberikan bukti empiris pengaruh dari
good corporate governance, independensi auditor dan kualitas audit terhadap
manajemen laba. Dimana, good corporate governance diukur dengan proporsi
komisaris independen dalam dewan komisaris, jumlah komite audit, kepemilikan
institusional dan kepemilikan manajerial. Akrual abnormal akan dugunakan
sebagai proksi dari manajemen laba.
Jenis penelitian ini menggunakan penelitian kuantitatif. Sampel penelitian
adalah 15 perusahaan BUMN yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia yang dipilih
menggunakan purposive sampling selama periode penelitian, tahun 2013-2017.
Data dianalisis menggunakan regresi berganda.
Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa proporsi komisaris
independen dalam dewan komisaris, kepemilikan institusional, kepemilikan
manajerial dan independensi auditor tidak berpengaruh signifikan terhadap
manajemen laba yang diproksikan melalui akrual abnormal, sedangkan jumlah
komite audit dan kualitas audit berpengaruh negatif dan signifikan terhadap
manajemen laba yang diproksikan melalui akrual abnormal. | en_US |