dc.description.abstract | Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis (1) perbedaan
kinerja keuangan yang diproksikan melalui current ratio, total debt ratio, return on
asset, price to book value antara periode sebelum (2014-2015) dan sesudah
penerapan sesuai ISAK 31 (2016-2017) pada perusahaan penyewaan tower
telekomunikasi di Indonesia, (2) perbedaan reaksi pasar yang diproksikan melalui
cumulative abnormal return antara sebelum (2014-2015) dan sesudah penerapan
sesuai ISAK 31 (2016-2017) pada perusahaan penyewaan tower telekomunikasi di
Indonesia. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kuantitatif. Sampel
diperoleh melalui metode purposive sampling. Terdapat 5 perusahaan penyewaan
tower telekomunikasi di Indonesia sebagai sampel yang memenuhi kriteria dalam
penelitian ini. Uji yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis rasio yang
diperkuat dengan uji beda parametrik paired samples t-test dan uji non-parametrik
wilcoxon signed rank test. Hasil penelitian menujukkan bahwa (1) tidak terdapat
perbedaan atas current ratio antara sebelum dan sesudah penerapan sesuai ISAK
31, (2) tidak terdapat perbedaan atas total debt ratio antara sebelum dan sesudah
penerapan sesuai ISAK 31, (3) tidak terdapat perbedaan atas return on asset antara
sebelum dan sesudah penerapan sesuai ISAK 31, (4) tidak terdapat perbedaan atas
price to book value antara sebelum dan sesudah penerapan sesusai ISAK 31, (5)
terdapat perbedaan yang signifikan atas cumula tive abnormal return antara
sebelum dan sesudah penerapan sesuai ISAK 31. | en_US |