Hubungan Penerapan Atraumatic Care Dengan Tingkat Stres Saat Hospitalisasi Pada Anak Usia Sekolah Di Rsud Dr. Haryoto Kabupaten Lumajang
dc.contributor.advisor | Sulistyorini, . Lantin | |
dc.contributor.advisor | Purwandari, Retno | |
dc.contributor.author | Septiani, Restina | |
dc.date.accessioned | 2019-04-09T01:28:46Z | |
dc.date.available | 2019-04-09T01:28:46Z | |
dc.date.issued | 2019-04-09 | |
dc.identifier.nim | 142310101118 | |
dc.identifier.uri | http://repository.unej.ac.id/handle/123456789/90144 | |
dc.description.abstract | Hospitalisasi adalah keadaan dimana adanya tuntutan untuk tinggal di rumah sakit karena kondisi sakitnya dan diharuskan mampu beradaptasi dengan lingkungan rumah sakit. Penyakit dan hospitalisasi adalah krisis pertama yang dihadapi oleh setiap anak utamanya anak usia sekolah, dimana anak sangat rentan terhadap stres karena perubahan keadaan dan rutinitas lingkungan, serta keterbatasan kemampuan mekanisme koping untuk menghadapi hal-hal yang menimbulkan tekanan (stressor) (Wong, 2009). Reaksi terhadap stres hospitalisasi yang ditunjukkan cenderung memiliki respon psikososial berupa perilaku protes, bosan, kesepian, frustasi, menarik diri (isolasi diri), bertindak berani (agresif), tidak mau berkontribusi (pasif), dan lain-lain (Hidayat, 2009). | en_US |
dc.language.iso | id | en_US |
dc.subject | Penerapan Balanced Scorecard | en_US |
dc.title | Hubungan Penerapan Atraumatic Care Dengan Tingkat Stres Saat Hospitalisasi Pada Anak Usia Sekolah Di Rsud Dr. Haryoto Kabupaten Lumajang | en_US |
dc.type | Undergraduat Thesis | en_US |
Files in this item
This item appears in the following Collection(s)
-
UT-Faculty of Nursing [1564]
Koleksi Skripsi Fakultas Keperawatan