Asuhan Keperawatan Jiwa Pada Tn. M Dan Tn. A Skizofrenia Dengan Gangguan Persepsi Sensori : Halusinasi Penglihatan Di RSJ Dr. Radjiman Wediodiningrat Lawang Malang Tahun 2017
Abstract
Seseorang mengalami gangguan jiwa apabila ditemukan adanya gangguan
pada fungsi mental, yang meliputi: emosi, pikiran, perilaku,perasaan, motivasi,
kemauan, keinginan, daya tilik diri, dan persepsi sehinggamengganggu dalam
proses hidup di masyarakatdan timbulah perasaantertekan. Halusinasi merupakan
pengalaman pancaindera tanpa ada rangsangan (stimulus) dari luar, gangguan
sensori ini meliputi seluruh pancaindra, halusinasi merupakan salah satu gejala
gangguan jiwa yang pasien mengalami perubahan sensori serta merasakan sensasi
palsu berupa pengelihatan pasien merasakan stimulus yang sebetulnya tidak ada.
Halusinasi disebabkan oleh banyak faktor, meliputi faktor predisposisi dan faktor
presipitasi. Proses terjadinya halusinasi berkembang melalui empat fase, yaitu fase
pertama disebut juga dengan fase comforting (fase menyenangkan), fase kedua
disebut juga dengan fase condemming. Fase ketiga yaitu fase controlling. Fase
keempat yaitu disebut juga dengan fase conquering.
Peran perawat untuk pasienmeliputi manajemen halusinasi, yaitu
meningkatkan keamanan, kenyamanan, dan orientasi realitas pasien yang
mengalami halusinasi. Kurangi jumlah stimulus untuk mencapai input sensori
yang sesuai, misalnya lampu yang redup, sediakan kamar pribadi, batasi
pengunjung, dan sediakan waktu istirahat untuk pasien. Orientasikan pada orang,
tempat, dan situasi dalam setiap interaksi
Desain penulisan yang digunakan dalam penulisan ini, yaitu desain studi
kasus. Studi kasus adalah studi untuk mengeksplorasi asuhan keperawatan pada
pasien skizofrenia dengan masalah keperawatan gangguan persepsi sensori:
penglihatan. Tindakan keperawatan yang dilakukan lainnya adalah latih
mengontrol halusinasi dengan cara menghardik, latih berbicara/ bercakap dengan
orang lain saat halusinasi muncul, latih kegiatan, dan program pengobatan.
Kata kunci: Skizofrenia, Halusinasi, Mengontrol halusinasi