Pengaruh Variasi Bahan Parabolic Concentrator Terhadap Performansi Solar Water Heater
Abstract
Indonesia merupakan negara tropis yang terletak pada posisi 6° LU - 11° LS didaerah garis khatulistiwa yang memiliki potensi energi surya sangat besar. Dirjen Energi Terbarukan dan Konversi Energi (EBTKE) tahun 2016 telah melakukan penelitian dan menentukan bahwa besar radiasi penyinaran di Indonesia yaitu 4,80 kWh/ m2/hari. Pemanfatan energi surya ditujukan untuk mengurangi dampak lingkungan yang diakibatkan oleh penggunaan bahan bakar fosil. Energi surya dalam pemanfaatan dibagi menjadi dua jenis, yaitu solar termal untuk aplikasi pemanasan dan solar photovoltaics untuk pembangkitan listrik.
Pemanfaatan energi surya dalam pemanasan cukup banyak diantaranya dalam hal pengeringan produk, memasak, sistem ventilasi surya, distilasi surya air laut dan Solar water heater (pemanas air tenaga surya). Kebutuhan air panas dalam skala kecil maupun besar dalam rumah tangga dan industri dapat disediakan langsung menggunakan sistem pemanas energi surya. Kebutuhan air panas pada tingkat keluarga sangat tinggi, banyak negara yang sudah memanfaatkan energi surya sebagai media pemanasan air.
Untuk meningkatkan performa Solar water heater dilakukan penambahan komponen Concentrator parabolic yang berfungsi sebagai pengkonsentrasi radiasi matahari. Tujuan penelitian kali ini adalah untuk mengetahui perbandingan penggunaan Concentrator parabolic bahan aluminium dan Concentrator parabolic bahan stainless steel terhadap performansi solar water heater. Penelitian tersebut, menggunakan metode eksperimental dengan komponen utama: kolektor, Concentrator parabolic, tube acrylic, dan reservoir. Dengan tambahan alat ukur, seperti: Solar power meter, anemometer, gelas ukur thermoreader, dan thermocouple. Waktu pengambilan data 8 jam dengan interval waktu 1jam.
Hasil dari penelitian didapatkan bahwa temperatur outlet Solar water heater dengan Concentrator aluminium pada laju aliran massa 0,001kg/s memiliki temperatur tertinggi sebesar 53,0ºC sedangkan terendah pada laju aliran massa 0,007kg/s sebesar 36,6ºC pukul 12.00 WIB, sehingga semakin tinggi laju aliran massa maka temperatur outlet akan semakin kecil dan begitu sebaliknya hingga temperatur optimum yang dapat diserap air.
Performansi solar water heater yang menggunakan Concentrator parabolic bahan aluminium lebih bagus daripada menggunakan Concentrator parabolic bahan stainless steel, dengan selisih efisiensi tertinggi sebesar 9,66 % pada laju aliran massa 0,007kg/s. Hal ini disebabkan karena nilai reflektansi surya aluminium lebih tinggi dari stainless steel.
Collections
- UT-Faculty of Engineering [4096]
Related items
Showing items related by title, author, creator and subject.
-
Indonesia yang merupakan daerah tropis, memiliki intensitas pemanasan radiasi matahari secara langsung. Wilayah Indonesia yang juga sebagian besar terdiri atas perairan, sehingga memiliki potensi udara yang banyak karena uap air yang terpanaskan melalui radiasi matahari. Pemanasan tersebut mengakibatkan variasi kecepatan angin tertentu pada suatu daerah. Sirkulasi udara yang bergerak karena perbedaan tekanan, temperatur serta banyaknya molekul gas di udara yang cukup signifikan. Letak kota Banyuwangi yang berada di sebelah barat selat Bali dan diapit oleh dua perairan luas menyebabkan intensitas kelajuan angin yang cukup besar. Masih sedikitnya penelitian yang dilakukan Indonesia dalam rangka pemanfaatan energi angin khususnya kincir angin Onshore atau pada pantai, menyebabkan masih sedikit teknologi yang bisa dikembangkan untuk pemanfaatan energi angin, khususnya untuk pengaplikasian pada pertambakan tradisional yang membutuhkan pengairan yang lebih banyak.
Arief Yasa’ Afandy (2014-01-27)Perencanaan ini terdiri atas beberapa analisis yang meliputi Analisis jumlah penduduk dan analisis hidrolika. Analisis jumlah penduduk digunakan untuk mengetahui jumlah penduduk dan prediksi kebutuhan air bersih, sedangkan ... -
BRIKET BIO-ORGANIK DARI SAMPAH PERTANIAN DAN PERKEBUNAN SEBAGAI SUMBER ENERGI ALTERNATIF MASYARAKAT RAWAN ENERGI
Partono, Partono, Drs. M. Si.; Sasongko, Sasongko, Dr. M. Si.; Wahyudi, Djoko Wahyudi, Drs. M. Si. (2016-04-28)Produktivitas sektor pertanian dan perkebunan di dusun Kopang Kebun dinilai cukup tinggi mengingat total luasan sektor ini mendominasi lebih dari 50% jika dibandingkan dengan luasan bangunan dan lainnya, antara lain sawah ... -
Analisis Penerapan Lockout/Tagout (LOTO) sebagai Upaya Pengendalian Energi di Pabrik III PT Petrokimia Gresik (Berdasarkan OSHA 29 CFR 1910.147 dan OSHA 3120) (Analysis Lockout/Tagout(LOTO) Implementation as Energy Control in Plant III PT Petrokimia Gresik) (Based on OSHA 29 CFR 1910.147 and OSHA 3120)
Setyobudi, Dhani (UNEJ PRESS, 2016)Penerapan LOTO di PT Petrokimia Gresik bertujuan untuk mengurangi potensi bahaya yang disebabkan oleh energi release. Namun, potensi bahaya yang berkaitan dengan isolasi energi masih sering ditemukan di lapangan. Penelitian ...