dc.description.abstract | Lataston (Lapisan Tipis Aspal Beton) adalah beton aspal bergradasi
senjang, lataston juga disebut dengan HRS (Hot Rolled Sheet).(Sukirman, S.,
2003). Lataston memiliki dua macam campuran berdasarkan fungsinya yaitu
lataston HRS-WC dan HRS-Base (Hot Rolled Sheet-Base). Untuk campuran HRSBase
digolongkan atas dua jeis gradasi yaitu gradasi senjang dan semi senjang.
Setiap lapis permukaan jalan memerlukan proses pencampuran dengan
menggunakan material- material yang telah memenuhi persayaratan atau
spesifikasi baik itu aspal maupun agregatnya. Agregat berperan penting dalam
pembentukan lapisan perkerasan karena merupakan komponen utama dari
campuran aspal yaitu 80% dari volume, dan 95% dari berat total campuran.
(Sukirman,S.,2003).
Penelitian ini dilakukan terhadap campuran HRS-Base gradasi senjang dan
semi senjang. Akan dibuat 2 jenis campuran dengan bahan dasar yang sama, yaitu
untuk agregat kasar, agregat medium , dan agregat halus didapatkan dari Jelbuk
stonechruser. Perencanaan variasi benda uji, akan dibuat masing-masing
campuran dengan menggunakan 6 variasi kadar aspal dan terdapat 3 benda uji
untuk setiap kadar aspal sehingga terdapat 18 benda uji dengan keseluruhan total
benda uji 36 dari kedua campuran. Kadar aspal yang digunakan adalah 6,5%; 7%;
7,5%; 8%; 8,5% dan 9%.
Penentuan kadar aspal optimum untuk campuran agregat gradasi senjang
dan semi senjang menggunakan metode Uji T Berpasangan. Dari analisis
didapatkan bahwa campuran agregat gradasi senjang dengan kadar aspal
optimum 7,5% dan campuran agregat gradasi semi senjang dengan kadar aspal
optimum 9% telah memiliki karakteristik Marshall dan memenuhi syarat
spesifikasi campuran HRS-Base yang disyaratkan oleh Spesifikasi Bina Marga
Tahun 2010 Revisi 3. Pada KAO 7,5 % campuran HRS-Base grdasi senjang
didapatkan rata –rata nilai stabilitas 1888,89 kg, VMA 19,47%, VIM 5,048%,
VFA 74,01%, density 2,2 %, dan MQ 515,39 kg/mm. Sedangkan untuk HRS-Base
agregat gradasi semi senjang didapatkan rata –rata nilai stabilitas 2173,861 kg ,
VMA 20,276 %, VIM 4,468%, VFA 77,968%, density 2,17 %, dan MQ 393,993
kg/mm.
Terdapat perbedaan yang signifikan pada karakteristik Marshall antara
campuran HRS-Base gradasi senjang dan semi senjang yaitu density, MQ, dan
stabilitas berdasarkan analisis data melalui uji T Berpasangan. Jika ditinjau dari
nilai stabilitas, campuran HRS-Base semi senjang relatif lebih sensitif terhadap
perubahan kadar aspal. Apabila dilihat dari segi KAO yang diperoleh maka
disarankan memilih campuran HRS-Base gradasi senjang karena kadar aspal
optimum yang didapatkan lebih rendah. | en_US |