Show simple item record

dc.contributor.authorAlfath Purnawira Hadi
dc.date.accessioned2013-12-14T02:39:37Z
dc.date.available2013-12-14T02:39:37Z
dc.date.issued2013-12-14
dc.identifier.nimNIM070210204384
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/8834
dc.description.abstractRendahnya nilai hasil belajar IPA di sekolah disebabkan oleh beberapa faktor antara lain; metode pembelajaran yang diterapkan di sekolah masih bersifat konvensional, penggunaan alat peraga/media jarang sekali digunakan, dan praktik pembelajarannya kurang memanfaatkan situasi nyata di lingkungan siswa. Sehingga pemahaman terhadap konsep IPA sulit dicerna dan juga berakibat pada kemampuan siswa dalam memecahkan masalah IPA yang merupakan salah satu kegiatan utama dalam pembelajaran IPA. Salah satu cara untuk meningkatkan kemampuan pemecahan masalah IPA, guru harus berperan aktif untuk menciptakan beberapa pendekatan dan metode. Pendekatan tersebut dapat mendekatkan IPA kepada siswa dan dapat memberikan kesempatan lebih banyak kepada siswa untuk berpartisipasi aktif dalam kegiatan pembelajaran serta siswa dapat menemukan dan membangun pengetahuan dari realitas yang ada di sekitarnya secara mandiri. Penelitian ini dilakukan untuk meningkatkan aktivitas dan hasil belajar pada pembelajaran saling ketergantungan antar makhluk hidup melalui metode role playing pada siswa kelas IV SDN Mlandingan Kulon 03 Kabupaten Situbondo. Jenis penelitian ini adalah menggunakan pendekatan kualitatif dengan Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Pengumpulan data menggunakan metode observasi, wawancara, tes dan dokumentasi. Data yang dikumpulkan berupa analisis jawaban siswa terhadap tes awal, tes akhir siklus I, dan tes akhir sklus II, analisis aktifitas siswa selama proses pembelajaran IPA, dan dalam bermain peran. Hasil analisis pada aktivitas siswa selama pembelajaran IPA siklus I bertanya dan mengeluarkan pendapat tentang materi 58,75%, bermain peran 64,05%, dan ix menyampaikan hasil diskusi 64,65% sampai pembelajaran siklus II mengalami peningkatan, bermain peran 84,5%, dan menyampaikan hasil diskusi 66,85%, namun untuk bertanya dan mengeluarkan pendapat tentang materi mengalami penurunan 51,4%. Kemudian hasil analisis ketuntasan belajar siswa yang diperoleh dari persentase ketuntasan belajar pada siklus I secara klasikal 76,4% dan siklus II secara klasikal sebesar 82,35%. Kesimpulan dari penelitian ini adalah (1) Peningkatan aktivitas dan hasil belajar melalui pembelajaran kontruktivisme tipe Role Playing mata pelajaran IPA siswa kelas IV Sekolah Dasar Negeri Mlandingan Kulon 03 Kabupaten Situbondo berjalan dengan baik dan membuat siswa lebih aktif, antusias, dan tertarik mengikuti pembelajaran (2) pembelajaran IPA dengan menggunakan pembelajaran kontruktivisme tipe Role Playing dapat meningkatkan aktifitas siswa (3) ketuntasan belajar siswa mengalami peningkatan dari siklus I sampai siklus II sehingga pembelajaran dianggap sudah tuntas.en_US
dc.language.isootheren_US
dc.relation.ispartofseries070210204384;
dc.subjectMENINGKATKAN HASIL BELAJAR, PEMBELAJARAN SALING KETERGANTUNGANen_US
dc.titleMENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA PEMBELAJARAN SALING KETERGANTUNGAN ANTAR MAKHLUK HIDUP MELALUI METODE ROLE PLAYING PADA SISWA KELAS IV SDN MLANDINGAN KULON 03 KABUPATEN SITUBONDOen_US
dc.typeOtheren_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record