Pengembangan LKS (Lembar Kerja Siswa) Berbantuan Simulasi PhET pada Materi Getaran Harmonis untuk Meningkatkan Keterampilan Berpikir Kritis pada Siswa SMA
Abstract
Pembelajaran fisika merupakan pembelajaran yang berkaitan erat dengan
fenomena dan kejadian alam, untuk mendukung kegiatan belajar siswa di kelas
dibutuhkan bahan ajar yang dapat membantu. Salah satu bahan ajar yang dapat
membantu berkembangnya pemikiran siswa adalah LKS (Lembar Kerja Siswa).
LKS ini dapat membantu siswa dalam memecahkan sebuah masalah dan dapat
mengembangkan keterampilannya. Dengan penggunaan media yang tepat untuk
menunjang LKS salah satunya dalah simulasi PhET, dengan simulasi PhET ini
mempermudah siswa dalam melakukan praktikum secara visual. Penelitian ini
bertujuan untuk menghasilkan produk berupa LKS berbantuan simulasi PhET
yang valid dan meningkatkan keterampilan berpikir kritis siswa.
Jenis penelitian ini adalah penelitian pengembangan yang dirancang
untuk mendapatkan produk. Produk pada penelitian ini berupa LKS berbantuan
simulasi PhET pada materi getaran harmonis yang diujikan pada siswa kelas X
IPA 3 di SMA Negeri Balung, Kabupaten Jember. Penelitian ini dilakukan pada
semester genap pada tahun ajaran 2017/2018. Model pengembangan yang
digunakan yaitu Borg and Gall. Data yang diperoleh dari penelitian ini berupa
hasil validasi bahan ajar, hasil pretest dan posttest, dan lembar angket respon
siswa setelah menggunakan LKS.
Berdasarkan hasil validasi ahli dan validasi pengguna diperoleh bahwa
LKS berbantuan simulasi PhET yaitu dalam kategori valid. Besar nilai validasi
ahli yaitu 78,6% sedangkan validasi pengguna yaitu sebesar 83,3%. Kedua hasil
dari validasi ahli aupun validasi pengguna ini masuk dalam kategori valid dengan
keterangan boleh digunaan dengan sedikit revisi. Untuk keterampilan berikir kritis
hasil tes uraian ini dianalisis dengan menggunakan N-gain dengan hasil
keseluruhan yaitu sebesar 0,51 dengan kriteria sedang. Sehingga LKS berbantuan
simulasi PhET dapat dikatakan valid dalam meningkatkan keterampilan berpikir kritis pada siswa. Respon siswa setelah pembelajaran menggunakan LKS
berbantuan simulasi PhET secara keseluruhan memperoleh hasil sebesar 94%
sehingga respon siswa terhadap LKS (Lembar Kerja Siswa) berbantuan Simulasi
PhET masuk dalam kategori sangat positif.
Berdasarkan hasil penelitian yang telah diperoleh dapat disimpulkan
bahwa: 1) LKS berbantuan simulasi PhET memperoleh hasil uji validasi ahli dan
validasi pengguna dalam kategori valid, 2) keterampilan berpikir kritis siswa
setelah menggunakan LKS berbantuan simulasi PhET mengalami peningkatan
dengan kategori sedang, 3) respon siswa setelah menggunakan LKS berbantuan
simulasi PhET masuk dalam kategori sangat positif.