dc.description.abstract | Activity of Daily Living (ADL) adalah suatu bentuk pengukuran kemampuan seseorang untuk melakukan ADL secara mandiri, yang meliputi mandi, makan, toileting, kontinen, berpakaian, dan berpindah. Sesuai dengan konsep prosesmenua, bahwa terjadinya proses penuaan pada lansia merupakan siklus kehidupan yang ditandai dengan penurunan fungsi dan kemunduran fisik dapat menyebabkan lansia menjadi tergantung pada orang lain. Sesuai dengan konsep proses menua, bahwa terjadinya proses penuaan pada lansia merupakan siklus kehidupan yang ditandai dengan penurunan fungsi dan kemunduran fisik pada lansia, termasuk dalam memenuhi kebutuhan Activity Daily Living. Timbulnya tingkat kemandirian dalam melakukan Activity Daily Living. pada lansia dapat disebabkan oleh beberapa penyebab seperti umur, kesehatan fisiologis, fungsi kognitif, fungsi psikososial,status mental, ritme biologi, tingkat stress, dan pelayanan kesehatan.
Tujuan umum dalam penelitian ini adalah mengetahui tingkat kemandirian Activity of Daily Living (ADL) pada lansia yang ada di UPT Pelayanan Sosial Tresna Werdha Jember, sedangkan tujuan khususnya adalah mengetahui karakteristik lansia, mengetahui tingkat kemandirian activity of daily living yang meliputi makan mandi, berpakaian, toileting, berpindah. Penelitian ini merupakan deskriptif dan dengan pendekatan cross sectional. Populasi pada penelitian ini adalah seluruh lansia di UPT Pelayanan Sosial Tresna Werdha Jember yang sesuai dengan kriteria inklusi yang telah ditetapkan
Pengambilan sampel pada penelitian ini dengan meggunakan Total sampling. Total responden yang digunakan sebanyak 136. Berdasarkan hasil penelitian ini diperoleh data bahwa tingkat kemandirian sebagian besar responden yaitu sebanyak 10 orang (7,4%) tergantung berat, 4 orang (2,9%) tergantung sedang, 1 orang tergantung ringan (7%), 4 orang (2,9%) tergantung paling ringan, mandiri total 117 (86,8 %). | en_US |