Pengembangan Modul Model Directed Step Materi Sistem Pernapasan pada Manusia dalam Pembelajaran Biologi SMA
Abstract
Salah satu bentuk upaya pemerintah untuk mendorong suatu proses kegiatan
menggunakan paradigma konstruktivisme yaitu dengan Kurikulum 2013, Kurikulum
2013 revisi 2016 menuntut pembelajaran dilaksanakan dengan pendekatan saintifik
untuk menumbuhkan kemampuan berpikir, bekerja, dan bersikap ilmiah serta
berkomunikasi sebagai salah satu aspek penting dalam kecakapan hidup, sehingga
merubah pola paradigma pembelajaran dari Teacer Centered Learling menjadi
Student Centered Learning.
Salah satu media pembelajaran yang diharapkan dapat menciptakan suasana
belajar Student Centered Learning yaitu dengan menggunakan Modul Model
Directed Step Materi Sistem Pernapasan pada Manusia, Modul ini merupakan
pengembangan dari modul, model dan pendekatan saintifik, yang dikembangkan
menjadi Modul yang memiliki langkah-langkah dengan pendekatan saintifik
(mengamati, menanya, mencoba, menalar, mengkomunikasikan) yang disusun secara
runtut, agar kegiatan belajar siswa dapat dilakukan secara mandiri dan mudah, dengan
tahap saintifik, apersepsi, gambar, praktikum, dan evaluasi pada modul dapat
mengarahkan dan merangsang siswa pada tujuan pembelajaran sehingga lebih
proaktif dan mudah dalam memahami materi.
Berdasarkan hal tersebut tujuan yang diangkat oleh peneliti adalah: 1)
menganalisis kevalidan Modul Model Directed Step; 2) menganalisis kepraktisan
modul Modul Model Directed Step dan; 3) menganalisis keefektifan Modul Model
Directed Step materi sistem penapasan pada manusia dalam pembelajaran Biologi di SMA. Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan (Research and
Development), yang menghasilkan produk Modul Model Directed Step materi sistem
penapasan pada manusia yang valid, praktis dan efektif, dengan menggunakan model
Pengembangan 4D Thiagarajan (1974) yang terdiri dari 1) define; 2) design; 3)
develop; 4) disseminate. Penelitian ini dilakukan di SMA Negeri Pakusari Kabupaten
Jember. Pemilihan subjek responden menggunakan Teknik Purposive sampling yaitu
penentuan sampel dengan pertimbangan tertentu.
Hasil validasi Modul Model Directed Step materi sistem penapasan pada
manusia diperoleh dari dua validasi ahli dan dua validasi pengguna, hasil rata-rata
skor keseluruhan dari validasi ahli dan validasi pengguna sebesar 83,55%, dengan
skor tersebut Modul Model Directed Step dinyatakan sudah layak digunakan sebagai
bahan ajar alternatif pembelajaran di kelas. Hasil kepraktisan Modul Model Directed
Step dilihat dari rata-rata respon siswa terhadap modul yang dikembangkan pada uji
coba I, uji coba II dan tahap disiminasi, sehingga skor rata-rata keseluruhan respon
siswa sebesar 89,8 dengan kriteria “Sangat praktis”. Sedangkan hasil keefektifan
Modul Model Directed Step dilihat dari hasil pre-test dan post-testt yang dianalisis
menggunakan N-Gain, dari hasil uji coba II dan tahap disiminasi, skor rata-rata skor
keseluruhan N-Gain 0,74 dengan kategori tinggi, sehingga Modul Model Directed
Step materi sistem pernapasan pada manusia dikategorikan sangat efektif.
Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilaksanakan dan pemaparan di atas,
maka dapat disimpulkan bahwa Modul Model Directed Step materi sistem
pernapasan pada manusia dikategorikan, sangat praktis, sangat efektif dan layak
digunakan sebagai bahan ajar di sekolah.