Show simple item record

dc.contributor.advisorSri Wahyuningsih
dc.contributor.authorInsani, Fitri Fibria Nur
dc.date.accessioned2018-11-07T06:57:56Z
dc.date.available2018-11-07T06:57:56Z
dc.date.issued2018-11-07
dc.identifier.nim152303101033
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/87653
dc.description.abstractTuberkulosis paru merupakan infeksi bakteri kronik yang disebabkan oleh Mycobacterium tuberculosis dan ditandai oleh pembentukan granuloma pada jaringan yang terinfeksi dan oleh hipersensitivitas yang diperantarai sel (cell-mediated hypersensitivity). Penyakit ini biasanya terletak di paru, tetapi dapat mengenai organ lain. Salah satu tanda dan gejala penyakit tuberkulosis paru adalah batuk. Karena proses infeksi tersebut maka ada produk sputum yang tertahan dan ditandai dengan ketidakedekuatan batuk, sehingga masalah keperawatan yang muncul adalah ketidakefektifan bersihan jalan napas. Dalam kasus ini tidak hanya diberikan terapi farmakologi seperti penggunaan obat-obatan saja tetapi terdapat tambahan terapi keperawatan non farmakologi yaitu latihan batuk efektif dan postural drainage.en_US
dc.language.isoiden_US
dc.subjectAsuhan Keperawatan Tuberculosis Paru Pada Tn. S dan Tn. N dengan Masalah Keperawatan Ketidakefektifan Bersihan Jalan Napas Di Ruang Melati RSUD dr. Haryoto Lumajang Tahun 2018en_US
dc.titleAsuhan Keperawatan Tuberculosis Paru Pada Tn. S dan Tn. N dengan Masalah Keperawatan Ketidakefektifan Bersihan Jalan Napas Di Ruang Melati RSUD dr. Haryoto Lumajang Tahun 2018en_US
dc.typeDiploma Reporten_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record