dc.description.abstract | Katarak merupakan penyakit keruhnya lensa mata yang penyebab terbanyaknya adalah faktor degeneratif. Katarak dapat disembuhkan melalui operasi. Motivasi klien katarak dalam melaksanakan operasi masih kurang berdasarkan angka Caratact Surgical Rate (CSR) di Indonesia. Salah satu yang dapat menjadi penyebab kurangnya motivasi klien katarak untuk melakukan operasi adalah self compassion. Self compassion dapat meningkatkan emosi positif individu sehingga mampu melakukan tindakan yang positif sebagai upaya penyelesaian permasalahan kesehatannya. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis hubungan self compassion dengan motivasi melakukan operasi pada klien katarak di wilayah kerja Puskesmas Tempurejo Kabupaten Jember.
Penelitian ini menggunakan jenis penelitian analitik korelasi dengan pendekatan cross sectional. Terdapat dua variabel yang akan diukur yaitu self compassion (variabel independen) dan motivasi melakukan operasi (variabel dependen). Teknik sampling dalam penelitian ini yaitu cluster random sampling dengan jumlah sampel yang digunakan adalah sebanyak 84 klien katarak di wilayah kerja Puskesmas Tempurejo Kabupaten Jember.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa rata-rata self compassion klien katarak adalah sebesar 70,93 dan rata-rata motivasi melakukan operasi adalah sebesar 55,31. Analisis bivariat menggunakan Spearman Rank menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang positif antara self compassion dengan motivasi melakukan operasi pada klien katarak (p value = 0,004). | en_US |