Show simple item record

dc.contributor.advisorSetiawani, Susi
dc.contributor.advisorFatahillah, Arif
dc.contributor.authorOktaviana, Nur Irma
dc.date.accessioned2018-07-30T07:54:27Z
dc.date.available2018-07-30T07:54:27Z
dc.date.issued2018-07-30
dc.identifier.nim140210101023
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/86749
dc.description.abstractOptimasi merupakan pencapaian suatu keadaan yang terbaik, yaitu pencapaian suatu solusi masalah yang diarahkan pada batas maksimum dan minimum. Suatu perusahaan akan berusaha mencapai keadaan optimal dengan memaksimumkan keuntungan atau meminimumkan biaya yang di keluarkan dalam proses produksi maupun distribusi produk. Tidak adanya koordinasi dalam distribusi produk dapat memungkinkan terjadinya pembengkakan biaya transportasi. Oleh karena itu dibutuhkan suatu perhitungan menggunakan model matematika yang tepat guna meminimumkan biaya transportasi distribusi produk. Suatu perusahaan akan mengalami keuntungan jika dapat mengirimkan produk dalam kapasitas besar dengan biaya yang lebih sedikit. Masalah transportasi distribusi produk tersebut dapat diselesaikan salah satunya dengan menggunakan model transportasi dalam program linier. Beberapa metode yang dapat digunakan untuk menyelesaikan masalah transportasi adalah metode simpleks, Nor th West Cor ner Method (NWCM), Lea st Cost Method (LCM), dan Vogel’s Approximation Method (VAM). Dari beberapa metode tersebut, yang memberikan solusi optimal adalah metode simpleks, namun iterasi dalam penyelesaian masalah menggunakan metode simpleks ini sangat banyak sehingga tidak efisien jika digunakan. Seiring dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan kemajuan teknologi, terdapat metode baru yang dapat digunakan untuk menyelesaikan masalah transportasi, metode tersebut adalah Incessa nt Alloca tion Method (IAM). IAM adalah sebuah metode baru dalam menentukan solusi optimal untuk masalah transportasi. Iterasi dalam penyelesaian masalah menggunakan IAM lebih sederhana dan solusi yang diberikan mendekati atau sama dengan solusi optimal pada metode simpleks. CV. Lisa Jaya Mandiri Food merupakan salah satu perusahaan di Jember yang memproduksi dan mendistribusi AMDK dengan merk AMPO dalam jumlah besar. Proses distribusi produk tersebut memerlukan biaya tansportasi yang cukup besar. Jika biaya transportasi distribusi produk yang dikeluarkan oleh perusahan semakin besar, maka perusahaan akan memperoleh keuntungan kecil. Oleh karena itu untuk memperoleh keuntungan yang maksimal, perusahaan harus meminimumkan biaya transportasi distribusi produk dengan menggunakan model transportasi dengan metode IAM. Tujuan pada penelitian ini adalah untuk mengetahui biaya distribusi produk yang minimum dengan menggunakan Incessa nt Alloca tion Method (IAM) yang kemudian dibandingkan dengan solusi optimal metode simpleks dan riil biaya perusahaan. Model transportasi dikembangkan dalam bentuk program linier dari masalah transportasi, menyelesaikan model transportasi yang didapatkan dari permasalahan dengan menerapkan Incessant Allocation Method (IAM) dan metode simpleks dengan menggunakan simpleks online pada mathtools, menganalisis hasil perhitungan, menarik kesimpulan dari hasil perhitungan, dan membuat monograf tentang penerapan IAM. Model matematika yang diperoleh dari permasalahan distribusi produk pada CV. Lisa Jaya Mandiri Food adalah sebagai berikut. Fungsi Tujuan: Minimasi Z  1089x11  687x12  690x13  1020x14  590x15  526x16  764x17  716x18  478x19  778x110  1024x21  688x22  691x23  1195x24  592x25  528x26  765x27  764x28  482x29  738x210  971x31  768x32  772x33  1134x34  664x35  592x36  857x37  943x38  540x39 1513x310 Fungsi Kendala: x11  x12  x13  x14  x15  x16  x17  x18  x19  x110  31275 x21  x22  x23  x24  x25  x26  x27  x28  x29  x210  31070 x31  x32  x33  x34  x35  x36  x37  x38  x39  x310  30236 x11  x21  x31  6161 x12  x22  x32  2975 x13  x23  x33  2950 x14  x24  x34  5745 x15  x25  x35  3900 x16  x26  x36  4355 x17  x27  x37  3050 x18  x28  x38  7865 x19  x29  x39  4755 x110  x210  x310  6855 x11 , x12 , x13 , x14 , x15 , x16 , x17 , x18 , x19 , x110 , x21 , x22 , x23 , x24 , x25 , x26 , x27 , x28 , x29 , x210 , x31 , x32 , x33 , x34 , x35 , x36 , x37 , x38 , x39 , x310  0 Berdasarkan hasil penelitian dan analisis data yang telah dilakukan menunjukkan bahwa penerapan Incessa nt Alloca tion Method (IAM) di CV. Lisa Jaya Mandiri Food dapat meminimumkan biaya transportasi distribusi produk. IAM memberikan biaya transportasi distribusi produk sebesar Rp37.195.026,00 dan hasil tersebut lebih baik dibandingan dengan rill biaya perusahaan dalam menangani proses distribusinya serta mendekati solusi optimal metode simpleks. Selisih hasil perhitungan IAM dengan metode simpleks adalah sebesar Rp1.384.000,00, sedangkan selisih antara riil biaya perusahaan dalam pendistribusian produk dengan hasil yang didapat oleh metode IAM adalah sebesar Rp1.601.426,00.en_US
dc.language.isoiden_US
dc.subjectIncessant Allocation Method (IAM)en_US
dc.subjectBiaya Transpotasien_US
dc.subjectAir Mineral dalan Kemasan (AMDK)en_US
dc.subjectMonografen_US
dc.titlePenerapan Incessant Allocation Method (IAM) untuk Meminimumkan Biaya Transpotasi Distribusi Air Mineral Dalan Kemasan (AMDK) Sebagai Monografen_US
dc.typeUndergraduat Thesisen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record