Pengaruh Ekstrak Etanol Daun Meniran (Phyllanthus Niruri L.) Terhadap Kematian Larva Nyamuk Aedes Aegypti
Abstract
Demam berdarah dengue (DBD) adalah salah satu penyakit yang di terapi
secara suportif dan ditunjukkan dengan empat manifestasi klinis utama yaitu
demam tinggi, manifestasi perdarahan, hepatomegali, dan tanda-tanda kegagalan
sirkulasi darah. Demam berdarah dengue (DBD) disebabkan oleh virus dengue
yang ditularkan oleh nyamuk betina Aedes aegypti dan Indonesia dilaporkan
sebagai negara ke-2 dengan kasus DBD terbesar diantara 30 negara wilayah
endemis. Pengendalian penyakit demam berdarah dengue (DBD) masih
bergantung pada pemberantasan vektor sehingga bubuk larvasida sebagai salah
satu cara pengendali vektor virus dengue. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk
mengetahui pengaruh ekstrak etanol daun meniran (Phyllanthus niruri L) terhadap
kematian nyamuk Aedes aegypti.
Jenis penelitian ini adalah metode quasi experimental dengan rancangan
penelitian post test only controlled group design. Sampel dibagi dalam 7
kelompok yaitu, 1 kontrol positif (Temephos), 1 kontrol negatif (air ledeng), dan 5
kelompok perlakuan (ekstrak 0,0625%, 0,125%, 0,25%, 0,5%, dan 1%) yang
masing-masing kelompok diulang sebanyak 4 kali. Jumlah sampel larva Aedes
aegypti pada masing-masing kelompok adalah 20 ekor. Setelah 24 jam perlakuan,
dilakukan observasi jumlah kematian larva Aedes aegypti. Kemudian dilakukan
analisis data dengan uji normalitas Shapiro-wilk, uji regresi dan uji probit.
Hasil penelitian didapatkan pada kelompok dengan pemberian ekstrak
daun meniran, didapatkan hasil jumlah kematian larva mencapai 100% pada
kelompok dengan konsentrasi 0,5% dan 1%. Uji Shapiro-Wilk diperoleh hasil p
(probabilitas) pada P1, P2, dan P3, lebih dari 0,05 sedangkan p pada P4 dan P5
tidak keluar karena memiliki hasil yang konstan atau sama. Hasil dari uji probit
didapatkan nilai LC50 sebesar 0,174% dengan interval kepercayaan 95% (0,155–
0,195) dan uji regresi linear untuk mengetahui pengaruh ekstrak daun meniran
terhadap kematian larva Ae. aegypti diperoleh R2=0,652 yang berarti pengaruh
ekstrak daun meniran terhadap jumlah kematian larva Ae. aegypti sebesar 65,2%.
Dari uji regresi linear, didapatkan persamaan y=12,95+4,38x. Kesimpulan dari
penelitian ini adalah ekstrak etanol daun meniran (P. niruri L.) memiliki aktivitas
larvasida terhadap larva Ae. aegypti instar III yang berbanding lurus dengan
konsentrasi dan mempunyai nilai LC50 0,174% dengan interval kepercayaan 95%
(0,155-0,195).
Collections
- UT-Faculty of Medical [1487]