Analisis Karakteristik Api Premixed Biogas Dengan Campuran Butana.
Abstract
Pesatnya penggunaan energi fosil membuat persedian bahan bakar fosil
setiap tahun menipis. Krisis energi berdampak cukup signifikan bagi
perekonomian indonesia. Salah satu energi alternatif yang dapat dikembangkan
didaerah pedalaman Indonesia adalah Biogas.
Biogas dari kotoran sapi merupakan bahan bakar yang ramah lingkungan
yang pada umumnya mengandung gas metana (50%-70%), CO2(30%-40%), N2
(1%-2%),H2O (0,3%), H2 (5-10%) dan H2S (0-3%). Biogas memiliki nilai kalor
yang rendah yang diakibatkan oleh adanya CO2, oleh sebab itu biogas perlu
dikembangkan agar memiliki nilai kalor yang lebih tinggi. Dalam penelitian ini
akan dilakukan pencampuran biogas dengan bahan bakar yang memiliki nilai
kalor yang lebih tinggi yaitu butana. Metode yang digunakan adalah dengan
membandingkan karakterisitik api biogas murni dengan biogas yang dicampur
dengan butana sebannyak 10%-50% dan butana murni. Karakteristik api yang
dilihat selama proses penelitian yaitu warna api, tinggi kerucut api dan temperatur
api dengan pembakran premixed menggunakan bunsen burner.
Collections
- UT-Faculty of Engineering [4149]