ANALISIS HUBUNGAN ANTARA FINANCIAL DISTRESS DAN KEPUTUSAN KEBIJAKAN DIVIDEN OMISI (Studi Kasus : Perusahaan Manufaktur yang terdaftar di BEI 2010-2016)
Abstract
Financial distress merupakan kondisi dimana perusahaan mengalami
kerugian atau kehilangan. Kondisi yang paling mudah dilihat apakah suatu
perusahaan berada dalam kondisi financial distress adalah adanya keputusan
kebijakan dividen omisi. Menurut Utami (2002) dividen omisi diartikan sebagai
kebijakan perusahaan untuk menghapus pembayaran dividen untuk pertama
kalinya dalam kurun 2-5 tahun pembayaran berturut-turut. Faktor yang diduga
berpengaruh terhadap durasi waktu antara perusahaan mengalami financial
distress dan kemunculan dividen omisi antara lain likuiditas, leverage,
profitabilitas, free cash flow, dan size perusahaan. Adapun tujuan dari penelitian
ini adalah mengetahui pengaruh dari setiap faktor dan mengetahui pengaruh dari
variabel yang signifikan terhadap durasi antara perusahaan mengalami financial
distress dan kemunculan dividen omisi waktu serta bentuk model hazard ratio.
Hasil penelitian diharapkan dapat memberikan informasi kepada pihak
manajemen suatu perusahaan tentang seberapa besar pengaruh faktor rasio
likuiditas, leverage, profitabilitas, free cash flow, dan size terhadap waktu antara
perusahaan mengalami financial distress dan munculnya dividen omisi.