dc.description.abstract | Kemiskinan bersifat multiple faktor. jumlah penduduk miskin di
kecamatan Panti tahun 2004(sebelum terjadi bencana) berjumlah 2.428 KK.
Bencana alam diyakini menambah jumlah keluarga miskin di Kecamatan Panti,
Kabupaten Jember.
Tujuan penelitian ini adalah ingin mengetahui, mendeskripsikan dan
menganalisa pola kemiskinan di Kecamatan Panti pasca bencana alam, serta ingin
mengetahui strategi apakah yang harus dilakukann untuk menanggulangi
kemiskinan di daerah ini.
Jenis penelitian ini adalah penelitian lapangan, populasi penelitian adalah
seluruh penduduk miskin di Desa Kemiri dan Suci yang terkena langsung bencana
alam. Pengumpulan data dilakukan dengan wawancara, observasi dan sndi
kepustakaan. Analisis data dilakukan secara deskriptif kualitatif.
Mayoritas responden mengalami kerugian kategori A (hilang atau
musnah) dan jenis kerusakan terparah ada pada asset ekonomi (5l,5Yo). Pola
kemiskinan yang terjadi adalah kemiskinan natural (65%\ kemiskinan relatif
(19,85yo) kemiskinan struktural (60/o) dan kemiskinan kultural (5,710 ). Srategi
penanganan yang diperlukan adalah kredit lunak/model bergulir /penguatan
institusi/bantuan (68,557o), model bergulir/bantuan alat penguatan institusi (14%)
dan kredit lunak bantuan alat (6,l4yo)
Bencana alam telah menambah dan merubah pola kemiskinan pada
masyarakat kecamatan Panti dan oleh karena itu perlu dilakukan strategi
penanganan sendiri. | en_US |