PENERAPAN PELAYANAN KEPERAWATAN ISLAMI TERHADAP TINGKAT KEPUASAN PASIEN (Studi Kasus di Rumah Sakit Islam Lumajang)
Abstract
Hasil penelitian ini menunjukkan sebagian besar responden perempuan,
responden sebagian besar berusia 26–45 tahun (usia dewasa) dan sebagian besar
tingkat pendidikan responden SMA atau sederajat. Sebagian besar Pelayanan
Keperawatan Islami tahap orientasi, kerja dan terminasi di Rumah Sakit Islam
Lumajang adalah baik, dan sebagian besar tingkat kepuasan pasien di Rumah
Sakit Islam Lumajang adalah baik. Hasil uji spearmen rank didapatkan bahwa
terdapat hubungan secara sinifikan antara Pelayanan Keperawatan Islami baik
pada tahap orientasi, kerja dan terminasi dengan tingkat kepuasan pasien di
Rumah Sakit Islam Lumajang p = 0.000. Hasil uji regresi ordinal didapatkan
bahwa terdapat pengaruh yang bermakna pada semua tahap Pelayanan
Keperawatan Islami baik pada tahap orientasi, kerja dan terminasi terhadap
tingkat kepuasan pasien di Rumah Sakit Islam Lumajang dengan p <0.05 dan
wald >3.84/df (orintasi p = 0.000, atau wald 14. 274; kerja p = 0.000 atau wald
12.230; terminasi p = 0.000 atau wald 20.850).
Pelayanan Keperawatan Islami yang paling berpengaruh terhadap tingkat
kepuasan pasien berdasarkan Pelayanan Keperawatan Islami adalah tahap
terminasi. Tahap terminasi memberikan pengaruh yang paling bermakna karena
tahap terminasi mampu membangkitkan self confident (rasa percaya diri pasien),
optimisme pasien untuk sembuh, dan meningkatkan motivasi pasien. Selain itu,
pasien merasa diperhatikan, aman dan nyaman, serta merasa tenang karena
mendapatkan Pelayanan Keperawatan dari perawat yang bertanggung jawab,
amanah, dan berperilaku sesuai dengan norma dan etika Keperawatan yang
berlandaskan Agama Islam. Pelayanan Keperawatan Islami dapat diterapkan
perawat di rumah sakit dalam meningkatkan kepuasan pasien.
Collections
- UT-Faculty of Public Health [2227]