PENGARUH KOMITMEN ORGANISASI DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP ORGANIZATIONAL CITIZENSHIP BEHAVIOR (OCB) PADA KARYAWAN DIVISI ANTARAN PT. POS INDONESIA CABANG JEMBER
Abstract
Kinerja karyawan yang tinggi dapat dicapai dengan meningkatkan perilaku
Intra-role. Perilaku Intra-role ini adalah perilaku yang telah terdeskripsi secara
formal yang harus dikerjakan dalam suatu organisasi. Kenyataan yang ada adalah
banyak perilaku yang tidak terdeskripsi secara formal yang dilakukan oleh
karyawan, misalnya membantu rekan kerja menyelesaikan tugas, kesungguhan
dalam mengikuti rapat- rapat perusahaan, sedikit mengeluh banyak bekerja, dan
lain-lain. Perilaku- perilaku ini dalam sebuah organisasi disebut sebagai perilaku
extra-role atau yang lebih dikenal dengan istilah Organizational Citizenship
Behavior (OCB) (Hui, dkk dalam Hardaningtyas, 2004).
“Organizational Citizenship Behavior (OCB) merupakan istilah yang
digunakan untuk mengidentifikasi perilaku karyawan. Karyawan yang
menampilkan Organizational Citizenship Behavior (OCB) dapat disebut dengan
good citizen (karyawan yang baik). Jika karyawan dalam suatu organisasi
memiliki Organizational Citizenship Behavior (OCB), maka ia dapat
mengendalikan perilakunya sendiri sehingga mampu memilih perilaku yang
terbaik untuk kepentingan organisasinya. Oleh karena itu, organisasi tidak akan
berhasil dengan baik atau tidak dapat bertahan tanpa ada anggota-anggotanya
yang bertindak sebagai good citizens “ (Markoczy & Xin, dalam Hardaningtyas,
2004). Karyawan-karyawan dengan Organizational Citizenship Behavior (OCB)
tinggi, akan meningkatkan produktivitas dan kesuksesan dirinya di dalam suatu
organisasi dan kesuksesan itu tidak dilakukan untuk dirinya sendiri saja tetapi
juga untuk kepentingan organisasi itu sendiri.
Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif. Data yang digunakan
dalam penelitian ini merupakan data primer dan data sekunder. Data primer
diperoleh melalui kuisioner dari responden. Data sekunder diperoleh dari data
yang mendukung dari perusahaan.